Indramayu, LENSANUSANTARA.CO.ID – Yayasan Allena Humanity Project menyerahkan bantuan kemanusiaan kepada keluarga Karyati, Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, yang meninggal dunia saat bekerja di Taiwan akibat sakit infeksi otak.
Penyerahan donasi dilakukan pada Jumat, 19 Desember 2025, oleh perwakilan yayasan kepada pihak keluarga almarhumah.
Karyati binti Darjuk Tarkija (50), warga Desa Arahan Lor, Kecamatan Arahan, Kabupaten Indramayu, dipulangkan ke Indonesia pada 29 November 2025 dan langsung dimakamkan di kampung halamannya.
Sejak awal penanganan kasus, Yayasan Allena Humanity Project memberikan pendampingan kepada keluarga, mulai dari koordinasi penanganan, penggalangan dana bantuan kemanusiaan sesuai kebutuhan, hingga dokumentasi kegiatan pendampingan untuk keperluan laporan dan publikasi sosial.
Dalam penyerahan tersebut, Yayasan Allena Humanity Project menyalurkan donasi kemanusiaan sebesar Rp12.708.000. Bantuan diterima langsung oleh anak almarhumah sebagai perwakilan keluarga.
Yedi, yang mewakili pihak keluarga, menyampaikan rasa terima kasih atas perhatian dan bantuan yang diberikan oleh yayasan.
“Kami mengucapkan terima kasih atas bantuan dan kepedulian dari Yayasan Allena Humanity Project. Donasi ini sangat berarti bagi keluarga kami,” ujar Yedi.
Ia menambahkan, dana donasi tersebut akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan keluarga, termasuk sebagian dialokasikan untuk mengkhitankan anak almarhumah yang saat ini berusia 13 tahun.
Sementara itu, Komisaris Yayasan Allena Humanity Project, Ce Allena, mengatakan bahwa bantuan dan pendampingan tersebut merupakan wujud kepedulian yayasan terhadap Pekerja Migran Indonesia dan keluarganya yang mengalami musibah saat bekerja di luar negeri.
“Kami berharap bantuan ini dapat sedikit meringankan beban keluarga yang ditinggalkan serta menjadi bentuk kehadiran kemanusiaan bagi para PMI dan keluarganya,” ujar Ce Allena.
Yayasan Allena Humanity Project berharap penyaluran bantuan ini dapat membantu meringankan beban keluarga almarhumah sekaligus meningkatkan kepedulian terhadap perlindungan Pekerja Migran Indonesia dan keluarganya.










