SITUBONDO, LENSANUSANTARA.CO.ID – Menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, Satgas Pangan Polres Situbondo bersama instansi terkait melakukan pengecekan harga dan ketersediaan bahan pokok di sejumlah pasar tradisional dan ritel modern, Rabu, 24 Desember 2025.
Pengecekan dilakukan sebagai upaya pengendalian dan pengawasan harga kebutuhan pokok guna mencegah terjadinya lonjakan harga maupun kelangkaan barang di tengah meningkatnya kebutuhan masyarakat saat libur Natal dan Tahun Baru.
Kegiatan tersebut melibatkan Satgas Pangan Polres Situbondo, Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag), serta Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Situbondo. Lokasi pengecekan meliputi Pasar Tradisional Panji, Kecamatan Panji, dan Roxy Supermarket Situbondo.
Berdasarkan hasil pemantauan di pasar tradisional, harga beras premium tercatat Rp14.900 per kilogram dan beras medium Rp12.000 per kilogram. Sementara komoditas lain seperti cabai merah Rp24.000 per kilogram, cabai rawit Rp40.000 per kilogram, bawang merah dan bawang putih masing-masing Rp30.000 per kilogram. Seluruh stok bahan pokok hasil pertanian dilaporkan dalam kondisi aman.
Untuk komoditas hasil industri, harga gula pasir berada di angka Rp16.000 per kilogram, tepung terigu Rp10.000 per kilogram, minyak goreng Rp19.000 per liter, serta minyak goreng subsidi “Minyak Kita” Rp16.000 per liter. Stok bahan pokok tersebut juga dinyatakan mencukupi hingga perayaan Natal dan Tahun Baru.
Sementara itu, harga hasil peternakan dan perikanan seperti daging sapi Rp120.000 per kilogram, daging ayam Rp35.000 per kilogram, telur ayam Rp30.000 per kilogram, dan ikan segar cakalang Rp30.000 per kilogram masih dalam batas wajar dan ketersediaannya aman.
Perwakilan Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Situbondo menyampaikan bahwa pihaknya terus berkoordinasi dengan Satgas Pangan untuk menjaga stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok di pasaran.
“Secara umum harga bahan pokok di Situbondo masih terkendali. Kami rutin melakukan pemantauan dan koordinasi dengan distributor serta pedagang agar pasokan tetap lancar dan harga sesuai HET,” ujar perwakilan Diskoperindag.
Sementara itu, Kasatreskrim Polres Situbondo AKP Agung Hartawan menegaskan, bahwa secara umum kondisi harga dan stok bahan pokok di Kabupaten Situbondo masih aman dan relatif stabil menjelang Natal dan Tahun Baru 2026.
“Memang terdapat kenaikan pada beberapa komoditas, namun tidak signifikan dan ada juga komuditas yang harganya turun, intinya secara umum harga’masih stabil. Kami akan terus melakukan pengawasan agar tidak ada penimbunan atau permainan harga,” kata Agung. (*)
