Advertorial

Disnaker Blitar Gelar Pelatihan Pemasaran Digital untuk Persiapkan Tenaga Kerja Kompeten

×

Disnaker Blitar Gelar Pelatihan Pemasaran Digital untuk Persiapkan Tenaga Kerja Kompeten

Sebarkan artikel ini
Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Blitar meluncurkan program pelatihan berbasis kompetensi untuk meningkatkan keterampilan di bidang pemasaran digital, khususnya melalui Social Media Marketing. Foto( dokumen dari Disnaker)Arif/Lensanusantara.co.id

Blitar, LENSANUSANTARA.CO.ID – Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Blitar meluncurkan program pelatihan berbasis kompetensi yang bertujuan untuk meningkatkan keterampilan di bidang pemasaran digital, khususnya melalui Social Media Marketing.

Pelatihan ini berlangsung pada Rabu (25/9/24) dan didanai oleh Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT).

Example 300x600

Sekretaris Disnaker Kabupaten Blitar, Nanang Adi, dalam sambutannya mengungkapkan bahwa pelatihan ini merupakan wujud nyata komitmen pemerintah daerah dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di tengah pesatnya perkembangan teknologi informasi.

“Kami ingin memastikan bahwa masyarakat kita siap dan mampu bersaing di pasar kerja yang semakin kompetitif,” ujar Nanang di Blitar pada Rabu (9/10/24).

Dari total 20 peserta, pelatihan ini melibatkan dua kelompok, yakni 10 orang dari keluarga petani tembakau dan 10 orang lainnya yang direkrut secara umum.

Dengan pendekatan inklusif ini, Disnaker berupaya memberikan kesempatan kepada berbagai lapisan masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraan melalui keterampilan yang selaras dengan kebutuhan pasar.

Program pelatihan yang bertajuk “Sang Kapten” (Sertifikasi Angkatan Kerja Kompeten) dirancang untuk berlangsung selama 11 hari, di mana peserta akan memperoleh berbagai keterampilan praktis.

Materi yang diajarkan meliputi penggunaan aplikasi media sosial, strategi periklanan, desain grafis, serta manajemen hubungan dengan klien.

“Kami percaya bahwa keahlian ini akan sangat berharga, tidak hanya untuk pengembangan individu tetapi juga untuk kemajuan daerah kita,” tambah Nanang.

Dengan dana yang diperoleh dari cukai produk tembakau, Disnaker berkomitmen untuk memaksimalkan manfaat dari DBHCHT.

“Dana ini sangat signifikan dan kami berharap bisa terus mengoptimalkan penggunaannya untuk berbagai program yang memberikan dampak positif bagi masyarakat,” jelas Nanang.

Nanang juga menekankan bahwa pelatihan ini tidak hanya akan menghasilkan tenaga kerja yang kompeten, tetapi juga inovatif, sehingga Kabupaten Blitar dapat dikenal sebagai daerah yang tidak hanya kaya akan budaya, tetapi juga memiliki SDM yang unggul dan siap menghadapi tantangan global.

“Kami percaya bahwa dengan meningkatkan kualitas SDM, Kabupaten Blitar akan mampu bersaing di tingkat regional maupun global,” pungkasnya.( arif/ DBHCHT)

**) IIkuti berita terbaru Lensa Nusantara di Google News klik disini dan jangan lupa di follow.