Advertorial

Bupati Purwakarta Lepas Kafilah MTQH ke-39 Tingkat Provinsi Jawa Barat dengan Tantangan Menghafal Al-Quran

73
×

Bupati Purwakarta Lepas Kafilah MTQH ke-39 Tingkat Provinsi Jawa Barat dengan Tantangan Menghafal Al-Quran

Sebarkan artikel ini
Bupati Purwakarta, Saepul Bahri Binzein atau Om Zein, melepas kafilah Kabupaten Purwakarta yang akan mengikuti Musabaqah Tilawatil Qur’an dan Hadis (MTQH) tingkat Provinsi Jawa Barat ke-39.

Purwakarta, LENSANUSANTARA.CO.ID – Bupati Purwakarta, Saepul Bahri Binzein atau Om Zein, melepas kafilah Kabupaten Purwakarta yang akan mengikuti Musabaqah Tilawatil Qur’an dan Hadis (MTQH) tingkat Provinsi Jawa Barat ke-39. Acara pelepasan ini diadakan di Pendopo Pemkab Purwakarta pada Senin (16/06/2025).

Dalam acara tersebut, Om Zein melakukan tes langsung kepada 3 kafilah penghafal Al-Quran dengan meminta mereka melanjutkan potongan surah yang dilantunkan olehnya. Ketiga kafilah tersebut berhasil menjawab tantangan Om Zein dan mendapatkan bonus berupa uang tunai.

Example 300x600

Om Zein menyampaikan apresiasinya kepada pengurus LPTQ Purwakarta karena mengirim kafilah yang merupakan warga Purwakarta asli. Ia berharap para kafilah dapat menjadi yang terbaik dan meningkatkan kemampuan membaca Al-Quran setiap hari.

BACA JUGA :
Buka MTQ di Dua Koto, Sabar AS: Kita Ingin Pasaman Menjadi Darul Al-Quran

“Menjadi yang terbaik diantara siapa? Tidak perlu menjadi terbaik dibandingkan dengan yang lain. Tapi yang terbaik dari hari kemarin dan hari sebelumnya, karena sesungguhnya pelaksanaan MTQH agar diantara kita mau terbiasa membaca Al-Qur’an setiap harinya,” ucap Om Zein.

BACA JUGA :
Bupati Buka MTQ ke-55 Tingkat Kabupaten Asahan

Om Zein juga mengajak masyarakat Purwakarta untuk gemar membaca Al-Quran setiap hari dan memahami kandungannya. Ia meminta jajaran pengurus LPTQ Purwakarta untuk melaksanakan lomba MTQ hingga tingkat desa di wilayah Kabupaten Purwakarta.

BACA JUGA :
90 Warga Desa Bungurjaya Purwakarta Terima Bantuan Sarana Air Bersih

MTQH tingkat Provinsi Jawa Barat akan digelar di Kabupaten Bandung pada 15-20 Juni 2025 mendatang, dengan jumlah kafilah sebanyak 48 orang yang terdiri dari pembina, pembimbing, official, dan peserta kafilah.