Daerah

Biaya Pembangunan Pasar Rembang Masih Tahap Pembahasan, Asumsi Rp198 Miliar

1003
×

Biaya Pembangunan Pasar Rembang Masih Tahap Pembahasan, Asumsi Rp198 Miliar

Sebarkan artikel ini
Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskoperindag) Kabupaten Rembang Mahfud saat ditemui diruang kerjanya, Senin (27/10/2025)

Rembang, LENSANUSANTARA.CO.ID – Pemerintah Kabupaten Rembang telah melakukan beberapa persiapan untuk pembangunan Pasar Rembang, yang ditargetkan dimulai pada tahun 2026.

Untuk tahun ini (2025) baru menyelesaikan tahapan perencanaan, diantaranya perencanaan Engineering, Master Plan, UKL-UPL, AndaLalin (analis dampak lalu lintas) sudah disiapkan,” jelas Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskoperindag) Kabupaten Rembang Mahfud saat ditemui diruang kerjanya, Senin (27/10/2025)

Example 300x600

Menurutnya ada beberapa langkah yang telah diambil merevisi Dokumen Detail Engineering Design (DED), Revisi DED sedang dilakukan untuk memastikan pembangunan pasar memenuhi standar teknis dan mengakomodasi seluruh pedagang.

BACA JUGA :
Puluhan Orang Tua Abadikan Momen Anak Ikuti Pawai HSN 2025 di Rembang

Revisi ini mencakup penyesuaian jumlah lantai bangunan, yang mulanya 3 lantai diubah menjadi 2 lantai, untuk unit kios dan los pasar Rembang berjumlah 2088, serta penataan zonasi pedagang.

“Desain bangunan pasar Rembang akan diubah dari satu los besar menjadi dua bagian terpisah. Parkir akan ditempatkan lantai satu di samping bangunan induk, bukan di lantai atas dikarenakan perhitungan biaya konstruksinya per m2
lebih mahal dan tidak efektif,” ucapnya

BACA JUGA :
Mundurnya Penataan TPA Landoh Rembang, Sekarang Bermunculan Investor

Menurut Mahfud asumsi kebutuhan anggaran pembangunan pasar Rembang diperkirakan mencapai Rp198 miliar, namun masih dalam tahap pembahasan – pembahasan, hingga muncul kebutuhan anggaran, kemudian muncul Rencana Anggaran Biaya (RAB). “Dari pemerintah pusat kita menunggu akan dialokasikan berapa untuk pembangunan pasar Rembang,” terangnya.
.
Mahfud menambahkan Pemkab Rembang bekerja sama dengan Kementerian Perdagangan dan Kementerian PUPR untuk memastikan pembangunan pasar memenuhi standar teknis dan kebutuhan masyarakat.

BACA JUGA :
Pelajar hingga Pejabat Ziarah dan Tabur Bunga ke Makam RA Kartini Rembang

“Dengan persiapan ini, diharapkan pembangunan Pasar Rembang dapat berjalan lancar dan memenuhi kebutuhan pedagang dan masyarakat Rembang,” pungkasnya