Banyuwangi, Lensa Nusantara – Jalan merupakan infrastruktur yang sangat penting dan bisa meningkatkan lancarnya arus lalu lintas, sehingga dapat mengurangi angka kecelakaan, guna meningkatkan keamanan dan kenyamanan bagi masyarakat yang melintasi.
Kini hanya saja hal tersebut sangat berbanding terbalik, karena masih banyak warga yang mengeluh lantaran adanya pekerjaan jalan yang hanya tambal sulam sehingga diduga mutu kualitasnya rendah.
Seperti halnya Jalan kabupaten penghubung dua Kecamatan antara Srono Dan Sempu tepatnya arah Desa Parijatah Kulon menuju Desa Karangsari Kecamatan Sempu yang mengalami rusak parah. Maka dari itu, masyarakat Desa karangsari sangat mendambakan perbaikan jalan tersebut. Kamis (09/07/2020).
“Ya, jalan ini sudah di lakukan tambal sulam dalam 1 tahun di lakukan 2 kali pengerjaannya namun dugaan kwalitasnya sangat jelek, sehingga jalan mudah tergerus oleh air hujan dan beratnya beban kendaraan”. ungkap buang warga Desa Karangsari Kecamatan Sempu Banyuwangi.
Risiko besar kalau masyarakat yang lewat di jalan sana jika malam hari, dimana kondisi yang parah masyarakat harus lebih berhati-hati. Sudah sering terjadi kecelakaan, tapi masih luka ringan. Saya berharap perhatian dari Pemkab banyuwangi untuk memperbaikinya, jangan ada korban meninggal dunia baru diperbaiki
“Masyarakat Desa karangsari sudah sering mengajukan perbaikan jalan tersebut ke dalam musyawarah tingkat kecamatan, tapi tidak ada respon sedikitpun. Kerusakan jalan sangat parah, dimana terdapat beberapa lubang besar yang berbahaya bagi pengguna jalan yang melintasi jalan utama tersebut”. Imbuh Pramono
Besar harapan masyarakat desa karangsari, Untuk pemerintah kabupaten banyuwangi agar menangani rusaknya jalan yang berada di wilayahnya. (Dhofir/Nur)








