Bondowoso – Banjir bandang di Kecamatan Ijen menyisakan pilu yang mendalam bagi korban yang terdampak, akibat dari bencana tersebut sejumlah rumah warga hanyut terbawa ganasnya banjir bandang yang secara tiba tiba datang, tak hanya itu sejumlah fasilitas pendidikan juga ikut tertimbun material pasir dan kayu yang terbawa arus banjir.
Dikawatirkan akan ada banjir susulan akan datang, Pemkab Bondowoso segera merelokasi Warga yang berada dibantaran sungai atau daerah yang rawan dengan banjir, sebanyak 54 KK (Kepala Keluarga) Korban Dampak banjir akan direlokasi milik Perhutani KPH Bondowoso Lahan Petak 103, lahan tersebut dipilih karena dinilai aman dari Banjir Bandang.
Bupati Bondowoso melalui Sekda Bondowoso Syaifullah SE, M.Si. menjelaskan saat dikonfirmasi oleh Lensa Nusantara, bahwa pihaknya akan segera menyiapkan relokasi korban banjir bandang, tak hanya itu konsep awal dari rumah relokasi tersebut akan dijadikan rumah relokasi wisata, karena mengingat daerah tersebut terkenal dengan wisata alamnya.
“Kami bersama Bupati dan Wakil Bupati Bondowoso akan segera merelokasi korban terdampak banjir yang berjumlah 54 KK, Tempat relokasi yang disediakan berkonsep Rumah Relokasi Wisata, Meski itu tahap rencana awal, karena itu tidak mudah, akses jalan perlu disiapkan terlebih dahulu, yang pasti didukung oleh pemerintah Daerah, Pemerintah Provisi, dan Masyarakat”, Ungkapnya. Rabu, 18/3/2020. (Arik)