Pamekasan, https://lensanusantara.co.id – Keluhan macet bukanlah hal yang baru bagi warga yang pernah melewati jalan raya Pasar Waru, Kecamatan Waru, Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur, lalu apa langkah Forkopimka setempat mengatasinya. Kamis (/09/2020)
Melalui Kordinator terminal pasar Waru bagian parkir, Yanto mengatakan bahwa, untuk keluhan macet utamanya di jalur pasar beberapa bulan ini sudah mulai teratasi.
“Alhamdulillah dihari pasaran kamis dan minggu, disini sudah tidak macet lagi, hal ini berkat sinergitas pihak Kecamatan, Polsek, Koramil , Dishub ,Satpol PP, Pengelola pasar, juru parkir, relawan dan LSM yang secara bersama – sama membantu mengurai kemacetan”, katanya.
Yanto juga menambahkan bahwa, untuk menunjang semua ini tentu peran warga sangatlah penting.
“Selain karena faktor volume kendaraan yang masuk semakin tinggi, ditambah lagi adanya pasar tumpah yang semakin banyak, untuk mengatasi macet tidaklah mudah, namun karena semua pimpinan dan semua unsur semuanya turun tangan, Alhamdulillah Dalam beberapa bulan sudah bisa teratasi”, tambahnya.
Begitu juga yang disampaikan Kapolsek Waru melalui PS Kanit Sabhara, Aiptu Lutfiyanto menyampaikan bahwa, selain butuh kesadaran bersama, pasar Waru juga butuh penataannya.
“Upaya kami Forkopimka atasi keluhan macet selama ini, yaitu kita turun langsung berikan arahan dan mengatur lalin, dan mungkin kondisi ini akan bisa semakin baik apabila ada renovasi pasar dan terminal, sehingga pengaturan lalu lintas akan semakin mudah dan lancar”, tuturnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Babinsa Desa Waru Barat, Serma Johan Arif menambahkan bahwa, pasar Waru dijadikan rujukan dari semua penjuru, sehingga volume kendaraan masuk semakin tinggi dan ditambah lagi adanya tukang ojek.
“Dengan sinergitas Forkopimka Waru, untuk keluhan macet sudah kita tangani bersama, namun kondisi ini akan semakin baik apabila pasar sudah direnovasi dan punya terminal baru, dengan begitu lalu lintas akan semakin lancar, kendaraan roda 2 dan roda 4 untuk parkirnya bisa kami arahkan dan akan tertata rapi, termasuk pula dengan pangkalan ojeknya, dan ini adalah bagian dari harapan kami semua selaku Forkopimka Waru”, pungkasnya. (M. Halili)