Berita

Diduga SPBU Simpang Lima Desa Ketapang Lakukan Pungutan Liar

×

Diduga SPBU Simpang Lima Desa Ketapang Lakukan Pungutan Liar

Sebarkan artikel ini

Lampung Selatan, LENSANUSANTARA.CO.ID
Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) simpang lima di desa Ketapang Kabupaten Lampung Selatan di duga melakukan pungutan liar (pungli) kepada pembeli bahan bakar minyak (BBM) jenis solar dan bensin.

Example 300x600

Pasalnya bensin dan solar yang malam hari terlihat banyak stock ketika kendaraan roda 4 ataupun roda 2 ingin melakukan pengisian bensin ataupun solar di siang harinya sudah tidak ada lagi atau kosong, bahkan di tengah malam hari banyak pengecor BBM menggunakan jerigen, bahkan di kenakan biaya cor untuk solar Rp.10.000 per jerigen dan untuk bensin di kenakan Rp.25.000 per jerigen.

Hasil konfirmasi yang di himpun oleh  media ini di SPBU simpang lima Ketapang yang enggan menyebutkan namanya kepada awak media mengatakan “memang benar mas di SPBU ini kalau ngecor di kenakan biaya,untuk cor solar pihak pengecor membayar Rp.10.000 untuk 1 jerigen dan bensin Rp.25.000 untuk 1 jerigen yang tak jelas peruntukannya” Ujarnya.

“Mereka sering melakukan aktivitas cor pada saat tengah malam hari kisaran pukul 01:00 wib dini hari Inilah yg menyebab kan ketika siang hari bensinnya sudah kosong saat masyarakat ingin melakukan pengisian bahan bakar minyak bensin seperti kendaraan roda 4 dan roda 2 sebab bensin diduga sudah mereka jual dimalam harinya”. Ungkapnya. (Jumaidin)

**) IIkuti berita terbaru Lensa Nusantara di Google News klik disini dan jangan lupa di follow.

Tinggalkan Balasan