Kaimana, LENSANUSANTARA.CO.ID – Sejak dilakukan Pencanakan Pemberian Vaksinasi Covid-19 untuk Tahap Pertama kepada para Tenaga Kesehata (Nakes) di Kabupaten Kaimana, Sejak tanggal 3 hingga 16 Februari 2021 lalu, Sebanyak 553 Orang Nakes yang telah mendapat Imunisasi Vaksin Covid-19.
“yang penyuntikan tahap pertama itu sampai tanggal 16 februari 2021 kemarin sebanyak 553 Orang, kemudia sudah 14 hari jadi meraka kembali untuk melakukan Vaiksin Tahap ke dua, dan ini sudah ada 9 orang Pejabat Publik Figur dan 5 nakes di RSUD, jadi yang suda vaksin tahap kedua ini baru 14 Orang,”Jelas Kepala Seksi Imunisasi dan Surveilans Bidang P2P Dinask Kesehatan Kabupaten Kaimana, Maria Katarina Adopak,Amd.Keb, saat di konfirmasi sejumlah awak media di RSUD Kaimana, pada Rabu (17/2/2021).
Ketty Adopak sapaannya,menyebutkan bahwa para Nakes yang telah mendapat Vaksin Covid-19 tahap pertaman, nantinya pun akan mendapatkan Vasin tahap kedua, ketika sudah melewati 14 hari.
“mereka juga akan mendapat vaksin tahap kedua tetapi bukan sekarang, namun nanti setelah dua minggu atau 14 hari kedepan, sesuai dengan jadwal suntik tahap pertama kan 14 hari, kemudia ada beberapa fasitas kesehatan yang di gunakan untuk pelaksanaan vaksini Covid 19. Yaitu Puskeskam Kaimana Kota, BP Misi dan Pusakemas-Puskesmas yang ada di enam Distrik Lainya yang ada di Kabupaten Kaimana”pungkasnya.
Di Tanya tentang apakah sudah memenuhi target yang telah di tentukan Dinas kesehatan kaimana, terhadap Vaksin yang diberikan kepada para Nakes, Ketty Adopak mengakui bahwa targetnya baru mencapai 61 (Persen).
“untuk targetnya kita baru mencapai 61 persen, kususnya para Nakes di kaimana yang baru suntik, karena kita terkendala dengan juknis yang tahap pertama, itu kan yang ada punya riwayat penyakit atau ibu hamil, ibu menyusui, kemudian yang terkonfimasi Covid itu meereka tidak bisa mendapat vaksin, namun kemarin kami mendapat petujuk baru lagi bahwa pelaksanaan untuk mereka yang memiliki riwat penyakit bawaan, hami dan menyusui dan sebagainya ini sudah boleh di suntik,kemudian yang terkonfirmasi Covid ini setelah tiga bulan orangnya sembuh dia juga berhak mendapat vaksin,”ungkapnya.
Lanjut di katakan Ketty Adopak bahwa kemungkinan besar pihaknya akan mengakomodir berskal besar pada bulan Maret 2021 mendatang, dikarenakan nantinya ada pihak TNI-Polri dan ASN, sehingga pihaknya dalam waktu dekat akan mensosialisasikan di semua OPD Pemkab Kaimana.
“jadi kemungkinan besar nanti kita akan akomodir di bulan Maret ini untuk secara besar-besaran , karena nanti ada pihak TNI-Polri, ASN dan sebagainya, jadi mulai minggu depan kita sudah mulai sosialisasi di semua OPD, kemudian untuk masyarakat itu nanti masuk di tahap ke tiga itu setelah TNI-Polri dan ASN, baru lah masyarakat, kalau untuk masyarakat ini nanti di bulan April hingga akhir Tahun 2021 ini,karena tidak mungkin kalau masyarakat kita mau serempak satu kali dalam satu bulan pasti tidak mungkin, apa lagi dengan situasi kondisi pandemic ini, kemudian penyimpanan vaksin ini agak sedikit berbeda dengan yang lain-lain, jadi kemungkinan besar masyarakat dalam kota yang lebih di utamana kemudian dipingirian kota yang bisa dijankau dengan kendaraan, dan beberapa kampung yang sebagai pintu masuk, itu lah yang lebih di utamakan,”ungkapnya.(Lukas)
