Kampar, LENSANUSANTARA.CO.ID – Bersumber dari dana APBD kabupaten Kampar TH 2020. Dinas Pekerjaan umum penata ruang (PUPR) kabupaten Kampar provinsi Riau, proyek pembangunan jalan serta pemasangan gorong gorongnya di duga dikerjakan asal asalan berlokasi di Desa Padang Mutung Kecamatan Kampar dengan pelaksana kontaraktor CV. Bina Muara Karya menelan dana dua ratus juta rupiah sekarang menjadi polemik di tengah tengah masyarakat.
Temuan awak media langsung, gorong gorong tidak tertimbun di duga pemasangan gorong gorong lantai kerjanya tidak dicor, sambungan gorong gorong ke enamnya rangang berkisar lima meli c.m,mengakibatkan gorong gorong tidak menyatu, hingga diduga tanah timbunan gorong gorong masuk kelubang sambungan Kamis (25/2/21)
Saat di konfirmasi salah seorang masyarakat setempat yang enggan disebutkan namanya mengatakan,”untuk saat ini akses jalan mobil melewati gorong gorong tersebut tidak bisa di tempuh jangankan bawa muatan yang melebihi kapasitas mobil tanpa muatan aja bila di lewati akan pecah bagaimana untuk pembangunan akses jalan selanjutnya, sewaktu pengerjaan ini sambungan gorong gorong hanya di bawa aja di tempelnya sekarang sudah terkupas tutupnya.
“Gorong gorong itu punya orang pribadi bukan proyek,” hal ini di ungkapkan oleh Syaiful selaku kades melalui whatshap.
Pejabat Pembuat komitmen (PPK) yang akrab disapa pak Jon saat awak media minta keterangan melalui telepon seluler”memang sampai sekarang masih ada waktu masa pemeliharaan proyek,kalau ada apa apa dengan masalah proyek ini kontak kontak aja bapak, intinya bolo bolo ajo la apak”imbuhnya.(Dsl)