TERNATE, LENSANUSANTARA.CO.ID – Bertempat di Aula Thaib Armayin, SMA Negeri 1 Kota Ternate, Jumat lalu (26/2/2021), Musyawarah Guru Mata Pelajaran Bahasa Indonesia SMA Kota Ternate telah melaksanakan kegiatan “Sosialisasi Asessmen Kompetensi Minimun (AKM) dan Workshop Penulisan Karya Tulis Ilmiah (KTI).
Kegiatan tersebut adalah kegiatan perdana yang dilaksanakan setelah pengurus MGMP Bahasa Indonesia SMA Kota Ternate dilantik pada bulan Januari lalu.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Maluku Utara, Bapak Drs. Imam Makhdy Hassan, hadir membuka acara tersebut dengan resmi.
Kegiatan itu juga dihadiri oleh sejumlah pejabat dilingkungan Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Provinsi Maluku Utara diantaranya yaitu, Sekretaris Dinas Bapak Amirudddin, S.T, M.Hum, dan pejabat eselon 3 maupun eselon 4.
Selain itu, tamu undangan yang turut hadir adalah kepala-kepala SMA Kota Ternate dan ketua-ketua MGMP SMA se Kota Ternate.
Untuk di ketahui, kegiatan tersebut menghadirkan peserta dengan jumlah 36 orang terdri dari guru Bahasa Indonesia SMA negeri maupun SMA swasta di Kota Ternate, dengan menghadirkan Sabaria Umahuk, M.Si dan Dr. Samsu Somadayo sebagai Narasumber.
Kegiatan sosialiasi AKM ini bertujuan untuk menginformasikan kepada para guru khususnya anggota MGMP Bahasa Indonesia agar mengetahui kebijakan system pendidikan terbaru yakni tentang assesmen nasional.
Guru sebagai penggerak kemajuan pendidikan dituntut untuk selalu terbuka terhadap perkembangan kebijakan pemerintah baik pusat maupun daerah.
Dengan adanya sosialisasi AKM seperti ini diharapkan ada peningkatan kualitas pembelajaran yang berorientasi pada kecakapan abad 21.
Sedangkan tujuan Workshop penulisan karya tulis ilmiah yaitu untuk meningkatkan keterampilan menulis guru terutama pada penulisan Penelitian Tindakan Kelas yang juga menjadi salah satu syarat kenaikan pangkat bagi guru.
Menurut ketua MGMP Bahasa Indonesia Sri Hargiyanti,S.Pd.,M.Hum, kegiatan itu diharapkan menjadi penyemangat bagi guru untuk terus belajar bersama dalam wadah musyawarah guru mata pelajaran Bahasa Indonesia SMA Kota Ternate.
“Selain itu, kami juga berharap untuk kegiatan selanjutnya pemerintah Provinsi Maluku Utara atau dinas terkait dapat berpartisipasi memberikan dukungan baik secara moril dan materiil,” pungkasnya. (Riswan)
