Kampar, LENSANUSANTARA.CO.ID – Menelan anggaran hampir tiga miliar Jl. KM 2 Kuok – kp. Godang pelebaran di Desa Pulau Jambu bersumber dari APBD anggaran 2020 dari Dinas PUPR kabupaten Kampar termasuk Box culvert dibangun diduga asal asalan pantauan team media.
Diketahui, masa pemeliharaan seratus delapan puluh hari kalender oleh kontraktor PT.karya Gumpala Sejati terhitung dari hari ini Sabtu (24/7/21) diduga lepas dari tanggal kontrak di tgl 27/Mei /2020.
Wakil ketua DPC LSM Penjara kabupaten Kampar Budi Hendra menuturkan,”pihak rekanan kontraktor melalalui pekerja berusaha diduga ngelabui masyarakat dengan memperbaiki box culvert dengan cara menutupi memakai semensiasi di bagian box yang retak.
Bukan itu saja menurut Budi Hendra lagi, kegagalan bangunan bok culvert diduga kurangnya perencanaan yang matang dari dinas terkait serta tidak pengawasan.anggaran yang telah diluncurkan miliaran baru beberapa tahunan diduga akan bisa roboh.
“Ini adalah suatu PR bagi Bupati Kampar. hendaknya pembangunan yang di Kampar kedepanya betul betul sesuai dengan bastek diduga lagi kata Budi kalau memang tidak memainkan angaran sewaktu pengerjaan box Culvert tidak akan mungkin hasilnya seperti ini.katanya kepada awak media.
Sementara kepala dinas PUPR kabupaten Kampar provinsi Riau melalui PPK Zainal ungkapnya diruang kerjanya” tidak ada keinginan manusia yang bekerja menginginkan yang terbaik pasti semua orang menginginkan.tapi kalau ini kelemahan kami nanti akan kita perbaiki.
Selanjutnya nanti akan kita tinjau ulang dulu kelokasi kalau meamang ada Box Culvert ada yang retak kita akan surati pihak rekanan karena ini masih tangung jawab pihak kontraktor.
“Memang dana yang hampir tiga miliar termasuk pelebaran jalan .dan juga pengaspalan di mulai dari simpang menanti desa muara uwai berbatasan dengan desa Binuang”tutupnya.(dsl)
