Berita

Warga Desa Selolembu Curahdami Gruduk Balai Desa Sambil Teriak: Pecat Perangkat Desa Tak Netral

×

Warga Desa Selolembu Curahdami Gruduk Balai Desa Sambil Teriak: Pecat Perangkat Desa Tak Netral

Sebarkan artikel ini
Sejumlah warga desa Selolumbu Curahdami unjuk rasa di pendopo balai desa, mereka membawa poster, meminta perangkat desa mundur. Selasa, 28/12/2021 (foto: ubay).

BondowosoLENSANUSANTARA.CO.ID –
Sejumlah warga desa Selolembu Kecamatan Curahdami Kabupaten Bondowoso, menggruduk kantor desa setempat. Mereka langsung menduduki pendopo balai desa sambil membawa poster. Selasa,  (28/12/2021).

Example 300x600

“Pecat perangkat desa tak netral” sebut salah satu poster yang dibawa warga Selolembu.

Ada juga poster yang memakai bahasa madura dengan tulisan “Mun andik  maloh, ambu cong (kalau punya malu berhenti)” bunyi poster lainnya yang mendesak perangkat mundur.

Salah satu warga yang ikut aksi mengatakan, bahwa ada  perangkat desa Selolembu yang tidak netral alias manjadi timses calon kades saat Pilkades kemarin.

Warga juga menilai, beberapa perangkat desa yang tidak becus dalam bekerja dan melayani warga setempat.

“Ini aspirasi warga kepada pak Kades, tolong didengarkan” ujar salah satu warga yang enggan disebut namanya.

Sementara itu, Kepala desa Selolembu, Achmad Basuki tampak menerima penyampaian aspirasi warganya itu.

Achmad Basuki mengatakan, pihaknya merespon aspirasi warga tersebut, dia akan segera menyampaikan aspirasi warganya itu kepada pemerintah daerah maupun kepada DPRD Bondowoso, perihal desakan mundur bagi anak buahnya.

Selain itu, Bas sapaan Kades Selolembu itu mengungkapkan, aspirasi dari masyarakat memang ada beberapa oknum perangkat desa yang selama ini tidak profesional dalam bekerja.

“Mereka jarang masuk dan atau datang telat. Tidak melaksanakan pekerjaan dengan baik” ucap  Kades Bas saat dikonfirmasi.

Bas juga menerima pengaduan dari warga bahwa, ada beberapa oknum perangkat desa yang tidak netral dalam pilkades.

“Aspirasi itu meminta agar perangkat desa yang tidak netral agar segera mengundurkan diri” terang Bas.

Untuk diketahui, saat pilkades kemarin, desa Selolembu diikuti tiga orang calon kades. Yakni Achmad Basuki selaku incumben A. Mistari S,sos. dan Sutar.

Warga setempat mengetahui bahwa ada perangkat desa  yang memplopori atau jadi timses di pihak Mistari.

Sedangkan perangkat lainnya memilih untuk diam alias netral. Meski incumben maju di Pilkades.

“Terkait Pilkades, saya sudah tegaskan kepada perangkat jauh-jauh hari, jangan ikut-ikut meski saya sebagai incumben maju di Pilkades, jadi saya akan teruskan aspirasi warga pada  pemerintah daerah” pungkas dia .(*/ubay)

**) IIkuti berita terbaru Lensa Nusantara di Google News klik disini dan jangan lupa di follow.