CIlacap, LENSANUSANTARA.CO.ID – Dinas Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah, (DPKUKM) Kabupaten Cilacap, menggelar Operasi Pasar Minyak Goreng dan Gula pasir di halaman kantor jalan, MT Haryono Lomanis Cilacap, Rabu (23/2/2022).
Kepala DPKUKM Kabupaten Cilacap, Umar Said mengatakan, operasi pasar ini dimaksudkan untuk menindalanjuti Permendag No. 6 Tahun 2022 tentang Harga Eceran Tertinggi (HET) Minyak Goreng. Pemerintah Kabupaten Cilacap, menggelar pasar murah yang bekerjasanma dengan Propinsi Jawa tengah dan PT. Berkah Emas Sumber Terang (BEST) Semarang, PT. Astra Agro, serta Perum Bulog.
“Operasi pasar murah minyak goreng tahun 2022 ini, untuk menindak lanjuti Permendag No 6 Tahun 2022, tentang Harga Eceran Tertinggi( HET) minyak goreng. Kegiatan ini bekerjasama dengan Pemerintah Propinsi jawa tengah, PT Berkah Emas Sumber Terang, PT Asrta Agro serta Peru Bulog. Selain di kantor DPKUKM, pelaksanaan operasi pasar murah juga di laksanakan di Kroya tanggal 24/2.2022, Sidareja, Kawunganten 25/2/2022, Sidareja 1/3/2022 dan Majenang 2/3/2022” terangnya
Umar Said menambahkan, total minyak goreng yang disalurkan sebanyak 10.800 liter, dengan harga pembelian Rp 13.500/liter, dan gula pasir se harga 12.500/ kg
“Untuk kegiatan pasar murah miyak goreng kali ini di alokasikan sebanyak 10.800 liter, dan hari ini yang disalurkan sebanyak 2.800 liter. dengan harga Rp 13.500/iter , maksimal pembelian 2 liter. Di samping itu juga ada penjualan gula pasir Rp 12,500/kg. Dengan harapan masyarakat dapat terbantu saat ini akibat dari kelangkaan minyak goreng,” imbuh Umar Said.
Salah satu pembeli minyak goreng ,Sutini, penjual gorengan warga jalan Rinjani Rt 02/04 Gunung Simping Cilacap , sangat terbantu dengan adanya pasar murah minyak goreng karena sekarang sangat sulit mencari minyak goreng di warung ,kalopun ada harganya mahal,
” Saya sangat senang dengan adanya pasar murah, soalmya sekatang kalo mau beli minyak goreng harus cari kemana -mana, belum tentu ada, kalo bisa sih serin- sering diadakan pasar murah biar warga seperti saya terbantu ekonominya, jawab Sutini.(Sahid)