Bali, LENSANUSANTARA.CO.ID – Kepala Dinas Sosial P3AKB Bondowoso Anisatul Hamidah melepas para penyandang disabilitas. Nantinya, mereka akan mengikuti sejumlah pelatihan dari UPT Kemensos RI yang dipusatkan di Sentra Mahatmiya, Bali Senin, (31/10).
Saat memimpin brifing, Kadinsos meminta kepada para delegasi untuk serius dan sungguh-sungguh dalam mengikuti agenda tersebut, agar ilmu yang dipelajari selama mengikuti pelatihan dapat menjadi bekal untuk mengembangkan usaha yang mereka tekuni.
“Hari ini, kami memimpin keberangkatan dari 7 orang penyandang disabilitas untuk mengikuti sejumlah pelatihan seperti Barista, Massage, Menjahit dan Komputer mewakili Bondowoso,” jelas Kadinsos P3AKB.
Selama 2 bulan sekali, Dinsos secara rutin memfasilitasi para penyandang disabilitas untuk menimba ilmu dan mengikuti berbagai pelatihan untuk mengupgrade skill dan kemampuan diberbagai bidang.
Kadinsos P3AKB Bondowoso menambahkan, jika para penyandang disabilitas memiliki hak yang sama dengan yang lain dalam urusan pekerjaan, namun mereka butuh ruang tersendiri untuk kemudian mendapatkan perhatian dari dinas terkait.
“Pemerintah Kabupaten Bondowoso, melalui Dinsos P3AKB berkomitmen untuk terus melakukan pemberdayaan disabilitas. Karena disabilitas juga memiliki hak yang sama dengan yang lain dalam pemenuhan akses pendidikan dan peningkatan kapasitas,” imbuhnya.
Selain itu, Kadinsos juga berharap kepada mereka yang didelegasikan hari ini, untuk selanjutnya dapat membuka usaha sendiri sebagaimana para teman-temannya yang sudah memiliki usaha usai mengikuti dan mendapatkan fasilitas dari Dinsos.
“Saya berharap kepada para delegasi yang kita berangkatkan hari ini, sepulang dari Bali mereka dapat membuka usaha sendiri. Sebagaimana disabilitas yang sudah kami fasilitasi sebelumnya, mereka berhasil membuka usaha sendiri dan dapat mempertahankan ekonomi di tengah kekurangnya,” tutupnya.(Udien)