Berita

Bojonegoro Miliki Empat Trash Rack untuk Pengendalian Sampah

1
×

Bojonegoro Miliki Empat Trash Rack untuk Pengendalian Sampah

Sebarkan artikel ini
Salah satu Trash rack untuk pengendalian sampah, (Foto; Dok. Diskominfo Bojonegoro)

Bojonegoro, LENSANUSANTARA.CO.ID – Pemkab Bojonegoro menyediakan satu trash rack atau penyaring sampah di afvoer wilayah hulu pada 2022. Sehingga, total kini, wilayah perkotaan Bojonegoro memiliki empat (4) trash rack. Trash rack berfungsi untuk menyaring sampah agar terpusat dan bisa dikendalikan.

Kabid Operasional dan Pemeliharaan Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air (PU SDA) Kabupaten Bojonegoro David Yudha Prasetya menjelaskan, pengadaan satu trash rack pada 2022 ini berbeda dengan tiga (3) trash rack lainnya. Sebab lokasinya berada di hulu, sementara tiga lainnya berada di lokasi hilir.

Example 300x600

“Titik-titik trash rack itu bertujuan agar sampah tidak masuk ke afvoer hilir. Sementara satu trash rack berada di hulu afvoer Sukorejo tepatnya di Desa Sukorejo ini untuk mencegah sampah agar tidak masuk ke wilayah perkotaan. Jadi, trash rack berfungsi untuk pengendalian sampah agar tidak masuk ke drainase kota,” jelas David, Selasa (8/11/2022).

BACA JUGA :
Awali Kegiatan HJB 345, Kirab Api Abadi dari Khayangan Api ke Pendopo Malowopati

Tiga trash rack di wilayah hilir berada di Kelurahan Ledok, Kelurahan Banjarrejo, dan Kelurahan Karangpacar. Sementara satu trash rack di hulu berada di Desa Sukorejo.

BACA JUGA :
Petinggi Parpol di Bojonegoro Gelar Silaturahmi Lintas Partai, Menyambut Pesta Demokrasi Pemilu 2024

Setelah itu, petugas kebersihan PU SDA (Pasukan PUSDA) membersihkan trash rack setiap hari agar tidak terjadi penumpukan sampah pada afvoer yang mengakibatkan cepatnya terjadi sedimentasi.

BACA JUGA :
4 Tahun Kepemimpinan Bupati Anna Mu'awanah, Bojonegoro Lebih Maju Dan Lebih Baik

“Penyediaan trash rack ini agar sampah tersaring dan bisa dikendalikan sehingga tidak menyebabkan banjir. Persoalan banjir tidak hanya menjadi tugas pemerintah. Namun diperlukan kepedulian seluruh lapisan masyarakat untuk menjaga lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan, terlebih pada saluran-saluran air,” imbuhnya. (Muji)