Bondowoso, LENSANUSANTARA.CO.ID – Dalam upaya pencegahan tanah longsor dan bencana alam di akhir masa tanam pada penghujung musim hujan tahun 2022, Perhutani KPH Bondowoso melaksanakan penanaman bersama pohon pinus di Petak 27N Blok kpg Jawa Desa Kabuaran, Kecamatan Grujugan wilayah RPH. Wr. tapung BKPH Bondowoso.
Adapun yang hadir dalam acara penanaman terdiri dari 83 orang terdiri dari Perhutani Bondowoso, Forkopimcam Grujugan, LMDH Rengganis Desa Kabuaran, Tomas Desa Kabuaran serta masyarakat Desa Kabuaran, Rabu (21/12/2022).
Andi Andrian Hidayat selaku Administratur Perhutani KKPH Bondowoso, meluangkan diskusi dengan seluruh jajaran untuk menampung kendala yang di hadapi petugas lapangan serta mencari solusi untuk mengurai kendala pasca penanaman bersama guna mengawal keberhasilan tanaman.
Acara diskusi tersebut dipandu oleh, Ahcmad Basuki Kadep PSDH Divre Jatim, Administratur Perhutani Bondowoso, Yeni Ernaningsih, Kasi Kemitraan Produktif Divre Jatim, Edy Trihartono KSS Perencanaan dan Monev Pembibitan dan Tanaman Divre Jatim.
“Monggo untuk rekan rekan Mandor, KRPH, Asper dan LMDH yang mau dipertanyakan kepada kami,” papar Andi Andrian saat membuka dialognya.
Achmad Basuki Selaku Kadep PSH (Pengolaan Sumber Daya Hutan) menuturkan saat memberikan himbauan dan arahan kepada jajaran Perhutani Bondowoso untuk menjaga kelestarian pohon yang baru ditanam ini agar dapat menghasilkan getah pinus yang akuntabel, tepat dan mantab dikemudian hari nanti.
“Saya sangat senang dan bangga kepada KPH Bondowoso sudah memberikan sarana dan pra sarana yang baik sehingga pelaksanaan penanaman pohon ini terlaksana dengan maksimal,” ucap Kadep PSDH Divre Jatim ini.
Masih kata Achmad Basuki, “Saya berharap rekanan dan jajaran KPH, LMDH, Asper, Mandor dan masyarakat untuk menjaga kelestarian hutan dengan sebaik mungkin,” tuturnya saat dilokasi.
Dalam hal penanaman pohon bersama ini beberapa masyarakat Toga,Tomas dan jajaran Forkopimcam Kecamatan Grujugan turut membantu menanam pohon tersebut dengan memberikan dorongan dan motifasi baik agar masyarakat cinta akan Kelestarian Hutan. (Jasuli)
