Travel

Dengan Tema One Stop Shoping, Aurora Babycare Resmi Dibuka

×

Dengan Tema One Stop Shoping, Aurora Babycare Resmi Dibuka

Sebarkan artikel ini
Playland atau taman bermain dengan konsep One Stop Shoping, kini hadir di Kota Kraksaan

Probolinggo, LENSANUSANTARA.CO.ID – Playland atau taman bermain dengan konsep One Stop Shoping, kini hadir di Kota Kraksaan, Kabupaten Probolinggo.

Taman bermain untuk anak seakan menjadi salah satu destinasi baru bagi keluarga di Indonesia, yang tidak hanya dipercaya meningkatkan bonding antara orangtua dan anak, tapi juga meningkatkan perkembangan, baik kognitif, emosi, sosial dan motoriknya. 

Example 300x600

Aurora Babycare kini menghadirkan Playland yang lengkap untuk memberikan wadah kepada anak – anak di daerah kraksaan dan sekitarnya untuk meningkatkan motorik dan kecerdasan sambil bermain.

Owner Aurora Playland Kraksaan, Uci Rahmat mengatakan kehadiran Aurora Playland tersebut menghadirkan konsep “One Stop Shoping” dengan sarana yang sangat lengkap, diantaranya ada baby shop, restoran, dan Es Teh Indonesia.

“Playland disini ada mandi bola, tinju, beberapa permainan motorik, puzzle, games dilatih untuk problem solving, tak hanya itu, anak – anak yang bermain disini di dampingi oleh staf – staf kami yang sudah terlatih,” ungkapnya.

Sementar itu, dr. Moh. Reza, Spesialis Konsultan Anak mengatakan dengan adanya playland tersebut sangat baik untuk anak dalam mengembagkan motorik anak yang sangat dibutuhkan oleh anak di usia 1 – 4 tahun.

“Sehingga sarana bermain yang sangat menunjang kesehatan, dua kebersihan, dan yang ketiga stimulasi bagi anak sehingga tidak melulu main dirumah yang belum tentu orang tua bisa memberikan mainan edukasi yang ada,” ujar dr. Moh. Reza.

Tak hanya itu, lanjut dr. Reza, anak – anak saat ini cenderung hanya bermain gadget sehingga fikiran anak hanya terfokus pada gatget tersebut.

“Tumbuh kembang anak pasca pandemi banyak gangguan karena usia 4 tahun kebawah mereka terkurung didalam rumah dan kegiatan dengan gadget semakin meningkat dan komunikasi semakin terganggu karena mereka monotone satu arah saja dan orang tua sibuk dengan kesibukan masing – masing sehingga mereka susah untuk memberikan stimulasi kepada anak,” pungkasnya. **

**) IIkuti berita terbaru Lensa Nusantara di Google News klik disini dan jangan lupa di follow.