Kampar, LENSANUSANTARA.CO.ID – Musyawarah Perencanaan Pembangunan (MUSRENBANG) Kecamatan Tapung Hilir Kabupaten Kampar untuk Tahun Anggaran 2024 dilaksanakan di Gedung Olahraga dan Seni Budaya Desa Cinta Damai, Kamis (23/02/2023).
Musrenbang Kecamatan Tapung Hilir dihadiri oleh Pj Bupati Kampar yang diwakili Sekda Kabupaten Kampar Drs H. Yusri M.Si didampingi beberapa Kepala Dinas dan OPD Kabupaten Kampar, Camat Tapung Hilir H. Hadinur Rahman S.STP M.Si dan UPIKA serta seluruh Kapala Desa dan Ketua BPD se Kecamatan Tapung Hilir.
Sementara itu, dari pihak Legeslatif hadir 2 orang anggota DPRD yang berasal dari Daerah Pemilihan (Dapil) Kampar II yaitu Sunardi DS AMK anggota Komisi IV dari Fraksi Demokrat dan Jasnita Tarmizi anggota Komisi III dari Fraksi PPP.
Rangkaian Musrenbang Kecamatan Tapung Hilir diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan dilanjutkan dengan sambutan Camat Tapung Hilir. Kemudian sambutan dan arahan dari Pj Bupati Kampar yang diwakili oleh Drs H. Yusri M.Si selaku Sekda Kampar sekaligus secara resmi membuka pelaksanaan MUSRENBANG Kecamatan Tapung Hilir.
Mewakili DPRD Kampar, Sunardi DS AMK dalam sambutannya menyampaikan permohonan maaf atas ketidakhadiran 6 anggota DPRD lainnya yang berasal dari Dapil Kampar 2 pada acara MUSRENBANG Kecamatan Tapung Hilir hari ini, mengingat rekan-rekan yang tidak bisa hadir sedang dalam kegiatan lainnya yang tidak dapat ditinggalkan,” ungkapnya mengawali sambutan.
Lebih lanjut Sunardi menjelaskan bahwa, perlu diketahui bahwa dasar pelaksanaan Musrenbangcam ini merupakan rangkaian awal dalam Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, jadi Musrenbangcam ini adalah kegiatan yang sangat strategis bagi Pemerintah Daerah terkait apa yang akan kita wujudkan pembangunan yang menjadi skala prioritas pada tahun 2024 nantinya,” jelas anggota Komisi 4 tersebut.
Setelah kita melakukan Musrenbangcam selanjutnya akan ada tahapan yang namanya Forum OPD, Pra Musrenbangda dan Musrenbangda, kemudian masuklah ke tahap pembahasan dengan DPRD bersama Badan Anggaran dan TAPD untuk menyusun Raperda menjadi Perda,” jelas Sunardi DS lagi
Lanjut katanya, dengan sedemikian panjangnya proses tersebut, maka disitulah Pemerintah Daerah berkewajiban untuk melaksanakan apa yang menjadi skala prioritas untuk rencana pembangunan Tahun Anggaran 2024 yang akan di sahkan bersama DPRD Kampar pada tanggal 31 November 2023 menjadi sebuah Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2024,” ucap Sunardi dalam pemaparan proses Musrenbangcam sampai menjadi APBD.
Disisi lain, kami berharap kepada Dinas Pendidikan Kabupaten Kampar untuk bisa melihat bagaimana sarana pendidikan khususnya di Kec. Tapung Hilir dan Tapung Hulu benar-benar sudah sesuai dengan standar pendidikan nasional dan kita tidak ingin masih adanya sekolah yang berdinding papan sehingga ini akan menggangu kenyamanan belajar siswa, terkait sarana infrastruktur, kami juga berharap kepada Dinas PUPR untuk kembali melihat masih banyaknya jalan penghubung antar desa yang belum tersentuh aspal, untuk itu kami minta kepada Kepala Desa terkait infrastruktur terus menjadi skala prioritas dalam setiap pengajuan di Musrenbang agar ini bisa masuk dalam APBD berikutnya tanpa mengesampingkan prioritas lainnya,” tutup Sunardi DS mewakili anggota DPRD Kampar DAPIL Kampar II.
Pantauan awak media lensanusantara dari beberapa usulan-usulan yang disampaikan oleh peserta Musrenbang, Infrastruktur Jalan dan Jembatan penghubung antar Desa menjadi mayoritas utama yang diusulkan, kegiatan Musrenbang yang dipandu oleh Camat Tapung Hilir berakhir pada pukul 12.30 Wib dan berjalan dengan aman dan lancar.(Dasrel/ADV)