Pemerintahan

Pemkab Pamekasan Dapat Hadiah Rp 17 Miliar, Berkah Masuk 10 Besar Kabupaten Terinovatif di Indonesia,

×

Pemkab Pamekasan Dapat Hadiah Rp 17 Miliar, Berkah Masuk 10 Besar Kabupaten Terinovatif di Indonesia,

Sebarkan artikel ini
Bupati Pamekasan
Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam, saat safari ramadhan di Kecamatan Pademawu.

Pamekasan, LENSANUSANTARA.CO.ID – Dalam ajang Innovation Government Award (IGA) tahun 2022 lalu. Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) RI menobatkan Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur sebagai 10 besar kabupaten terinovatif di Indonesia.

Diungkapkan Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam, saat safari ramadhan terakhir di Kecamatan Pademawu, Kamis (13/4/2024). Raihan prestasi luar biasa tersebut merupakan kerja keras pemerintahan mulai tingkat kabupaten, kecamatan, hingga pemerintah desa, serta dukungan semua elemen masyarakat atas program yang dicanangkan Pemerintah Kabupaten Pamekasan.

Example 300x600

“Kita telah masuk 10 besar kabupaten terinovasi dari 500 lebih kabupaten, 500 masuk 10 besar tentu ini bukan kerja ringan. Bahkan, tahun ini kita sudah ada 800 lebih inovasi yang didaftarkan (ke Kemendagri RI, red),” kata Bupati.

Bupati dengan sederet prestasi ini menyampaikan, pihaknya pada tahun 2023 menargetkan Pamekasan masuk 3 besar kabupaten terinovatif di Indonesia. Beberapa inovasi yang ada kata Bupati akan dimaksimalkan dengan baik untuk kepentingan masyarakat. Seperti program sistem pelayanan administrasi kependudukan di kantor desa (Sip Pak Kades).

“Kalau pelayanan di tingkat desa akan memudahkan masyarakat, biasanya harus ke kota, nanti tidak usah. Biasanya ke kota ngabisin 1 liter bensin paling tidak hanya bisa menghabiskan setengah liter,” tandasnya.

Dia menceritakan, pihaknya mendapatkan hadiah sekitar Rp 17 miliar dari penghargaan 10 besar kabupaten terinovatif di Indonesia pada tahun 2023 tersebut. Sehingga, dana itu bisa dipergunakan untuk tambahan pembangunan daerah, termasuk pembangunan di desa-desa.

“Kalau nanti target masuk 3 besar, paling tidak kita akan mendapatkan transferan dana sekitar Rp 20 miliar,” tandasnya.

Menurutnya, lima program prioritas selama kepemimpinannya telah berjalan dengan baik, mulai pendidikan, kesehatan, ekonomi, infrastruktur dan reformasi birokrasi. Inovasi program pemerintahan hingga mendapatkan penghargaan 10 besar kabupaten terinovatif merupakan turunan dari reformasi birokrasi tersebut.

“Di pendidikan ada beasiswa santri, beasiswa kedokteran dan lain lain. Kesehatan sekarang telah gratis, ini bukan amalnya Baddrut Tamam tapi amal kita semua. Di bidang ekonomi ada program sepuluh ribu pengusaha baru dan lainnya, dan sarung yang dipakai saya ini merupakan produk UMKM Pamekasan,” pungkasnya. (*)

**) IIkuti berita terbaru Lensa Nusantara di Google News klik disini dan jangan lupa di follow.