Banjarnegara, LENSANUSANTARA.CO.ID – Terbakarnya pasar Purwareja Klampok saat ini menyisakan duka bagi ratusan pedagang. Puing – puing reruntuhan dan kepulan asap menjadi saksi bagaimana ganasnya amukan api yang melalap semua yang ada didalamnya dalam sekejap.
Mistem, salah satu pedagang jajanan itu harus rela melihat dagangannya yang hangus tak tersisa. Ditemui saat mengais beberapa barangnya yang masih bisa dimanfaatkan, dengan mata berkaca – kaca, dirinya hanya pasrah melihat kejadian itu, dan berharap agar ada bantuan modal untuk berdagang.
“Pasrah mas, semua sudah hangus semua, mau gimana lagi, semua sudah habis tidak ada yang tersisa, saat ini saya berharap ada bantuan modal agar bisa berjualan lagi,” ucap Mistem, pasrah.
Sementara menurut Ketua Paguyuban Pedagang pasar Purwareja Klampok, Toni S Hidayat yang sekaligus Ketua Wilter LSM GMBI Jawa Tengah saat ditemui di Pasar Puwareja Klampok mengatakan, saat kejadian dirinya berada di luar kota takziah.
” Saat kejadian saya lagi takziah ke Tegal, tiba – tiba dapat informasi kalau pasar Purwareja Klampok kebakaran, langsung saya koordinasi petugas yang dilokasi,” ungkap Toni, Minggu (4/6/2023).
Masih menurut Toni, pukul 22.00 WIB sampai di Banjarnegara, dirinya langsung ke lokasi dan mendapatkan kabar api semakin besar menjalar ke kios paling belakang.
“Sampai Banjarnegara saya tidak langsung pulang, tapi ke lokasi langsung, dan dapat kabar api semakin besar, terus saya koordinasi sama anggota GMBI agar membantu petugas yang dilapangan. Saya sangat prihatin sekali setelah melihat semuanya, sebagai Ketua Paguyuban, setelah ini saya akan memfasilitasi untuk menyampaikan ke Pemkab Banjarnegara, agar segera menyediakan tempat relokasi, sehingga pedagang bisa pulih lagi ekonominya bisa berjualan kembali,” pungkasnya.
Hingga sore ini, dilokasi kebakaran, masih ada petugas pemadam kebakaran yang masih melakukan penyemprotan titik api yang masih menyala, serta anggota Satpol PP yang mengamankan agar tidak terjadi penjarahan yang dilakukan tangan – tangan nakal. ( Gunawan ).