Banjarnegara, LENSANUSANTARA.CO.ID – Menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru), persediaan stok beras di Kabupaten Banjarnegara masih aman untuk mencukupi kebutuhan pokok masyarakat untuk beberapa bulan kedepan.Hal itu disampaikan Kepala Bulog Purwonegoro Hidayat Purwoko kepada lensanusantara.co.id di kantornya yang berada di Jalan Raya Purwanegara, Km.14, Senin (11/12/2023).
“Masyarakat tidak ada yang perlu di khawatirkan, karena kesediaan beras di gudang masih dalam titik sangat aman, kita sudah mengantisipasi jauh-jauh hari, disaat menjelang Natal dan Tahun Baru 2024 nanti,” ungkap Kabulog yang biasa dipanggil Koko.
Koko juga memastikan, persediaan beras yang ada di gudang Bulog Purwonegoro, sangat cukup memenuhi kebutuhan masyarakat Banjarnegara yang tersebar di 20 Kecamatan, dan nanti jika adanya lonjakan harga di pasaran, timnya juga akan turun untuk melakukan operasi pasar, agar harga bisa ditekan dan stabil, dan akan koordinasi dengan Pemkab melalui Dinas Perdagangan dan Ketahanan Pangan.
“Kita juga sudah antisipasi jika nanti di pasaran ditemukan kenaikan beras, dan akan langsung koordinasi dengan Dinas terkait, untuk melakukan operasi pasar agar nilai bisa ditekan dan stabil kembali,” jelas Koko.
Ditanya perihal harga beras jenis medium, Kabulog mengungkapkan. “Harga beras jenis medium Rp 9.950,-/kg,” katanya.
Hingga bulan Desember, Bulog sendiri sudah menyalurkan beras dalam kegiatan Operasi Pasar lebih dari ratusan ton, hal itu dilakukan guna membantu masyarakat dan juga untuk meredam adanya gejolak kenaikan beras di beberapa pasar tradisional.
Mendekati akhir tahun, Bulog Purwonegoro sendiri saat ini juga masih gencar menyalurkan bantuan Pemerintah yaitu program Ketahanan Pangan ke semua masyarakat yang tersebar di 266 Desa di Kabupaten Banjarnegara.
“Alhamdulillah tidak terganggu, meskipun saat ini kita juga fokus ke penyaluran program yang Ketahanan Pangan program, jadi sudah ada pos masing-masing,” pungkas Koko. (Gunawan)