Daerah

Kecamatan Bantaeng Jadi Lokasi Terakhir Pelaksanaan Monitoring Persiapan Pemilu 2024

×

Kecamatan Bantaeng Jadi Lokasi Terakhir Pelaksanaan Monitoring Persiapan Pemilu 2024

Sebarkan artikel ini
Penjabat Bupati Bantaeng
PJ Bupati Bantaeng saat melakukan kunjungan kerja di kecamatan Bantaeng. Minggu 11/2/2024. (Foto: Humas Pemkab Bantaeng)

Bantaeng, LENSANUSANTARA.CO.ID – Pesta demokrasi pemilihan umum (Pemilu) 2024 sebentar lagi dimulai. Penjabat Bupati Bantaeng, Andi Abubakar, memastikan seluruh pihak yang terlibat dalam menyukseskan kegiatan besar tersebut saling bersinergi, dan kerja sama agar terciptanya Pemilu 2024 yang tentram, aman, dan damai.

Penjabat Bupati Bantaeng mengatakan, Kunjungan Kerja di Kecamatan Bantaeng, Kabupaten Bantaeng bersama Forkopimda yang merupakan titik terakhir pelaksanaan pemantauan kesiapan pemilu 2024. Minggu (11/2/2024).

Example 300x600

Pada kesempatan itu, Andi Abubakar mengutarakan bahwa untuk mensukseskan Pemilu diperlukan kerja sama semua pihak, baik dari penyelenggara, pemerintah daerah, TNI-Polri, Forkompinda, hingga seluruh lapisan masyarakat.

“Kecamatan terakhir yang kami kunjungi adalah Kecamatan Bantaeng, kemarin telah dilaksanakan 7 Kecamatan selama 3 hari dalam rangka melakukan kunjungan kerja pengecekan kesiapan pemilu dengan tujuan agar lebih terarah. Mari kita bersama-sama mengajak saudara dan keluarga semuanya untuk datang berbondong-bondong meramaikan pesta demokrasi ini sehingga partisipasi yang awalnya 82 menjadi meningkat bisa 90 atau 95 persen,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bantaeng dr. Andi Ihsan, mengatakan bahwa pelayanan kesehatan hadir ditengah-tengah tahapan pemilu sampai selesai. Hal ini dimaksudkan untuk mengantisipasi kemungkinan adanya massa yang sakit atau kelelahan, misalnya karena kurang istirahat ketika melakukan penghitungan suara yang membutuhkan waktu berhari-hari.

Pemerintah Daerah Kabupaten Bantaeng dalam Hal ini Dinas Kesehatan berkomitmen untuk memberikan jaminan dan kepastian pelayanan kepada teman-teman penyelenggara pemilu nantinya, sehingga disampaikan bahwa paradigma sehat itu lebih baik dicegah dari pada mengobati artinya harapan dari bapak Pj Bupati tentang kejadian di tahun 2019 insya Allah tidak akan terjadi tahun 2024.

“Kami hadir memberikan jaminan kesehatan kepada teman-teman semua secara gratis tanpa pungut biaya apapun,” ucapnya. (Fahmi)

**) IIkuti berita terbaru Lensa Nusantara di Google News klik disini dan jangan lupa di follow.