Bisnis

Diskopum Jember Teken MoU dengan LP3H untuk Sertifikat Halal Gratis UMKM

×

Diskopum Jember Teken MoU dengan LP3H untuk Sertifikat Halal Gratis UMKM

Sebarkan artikel ini
Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro (Diskopum) Jember
Kadiskopum Jember tandatangani perjanjian kerjasama dengan LP3H Center Al-Hidayah, Senin 1/4/2024.(Foto: Badri/Lensa Nusantara)

Jember, LENSANUSANTARA.CO.ID – Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Jember melakukan penandatangan perjanjian kerja sama (MoU) dengan Lembaga Pendamping Proses Produk Halal (LP3H) untuk Sertifikat Halal Gratis bagi UMKM, Senin (1/4/2024).

Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro (Diskopum) Jember Dra. Sartini mengatakan, Diskopum melakukan penandatanganan dengan LP3H untuk Sertifikat Halal bagi UMKM. Target tahun 2024 pelaku UMKM yang harus memiliki sertifikat halal 10 ribu.

Example 300x600

“Kami didukung oleh LP3H dari UNEJ, Unmuh Jember, Al-Hidayah, Al-Falah, Isnu dan UIN Khas Jember,” ucap Kadiskopum Jember.

Lebih lanjut, mereka mendukung semua untuk melakukan kerja sama terpenuhinya sertifikat halal khususnya untuk UMKM program Sertifikat Halal Gratis (Sehati).

“Kerja sama kami bukan hanya di tahun 2024, tetapi di tahun 2023 sudah melakukan kerja sama, mengawali kerja sama dengan UIN Khas Jember. Setiap minggu mengumpulkan teman-teman UMKM dilakukan sosialisasi,” terangnya.

Masih kata Kadiskopum, tahun 2023, pendampingan oleh teman-teman mencapai 5 ribu lebih sertifikat halal, dan ditahun 2024 target bisa tercapai 10 ribu sertifikat halal.

“Program UMKM yang memiliki produk non daging terhadap pelaku olahan makanan harus memiliki sertifikat halal, tentunya harus mengurus dengan membayar secara mandiri,” ungkapnya.

Tambahnya, jika mereka (UMKM) mengetahui program Sehati ini gratis, maka mereka pasti segera mengikuti, dan teman-teman LP3H all out terjun ke lapangan. Jadi tidak hanya di kota-kota tetapi juga di 31 kecamatan.

“Mereka sepakat tidak ada zona ketika akan terjun memberikan informasi, dan kami sudah menyampaikan ke Camat dibantu kehadiran LP3H untuk mendapatkan akses terjun ke lapangan,” jelasnya.

Sementara itu Koordinator LP3H Center UNEJ dr. Muhammad Fathurrozi menambahkan, menuju kongkrit untuk mengawal 10 ribu UMKM bersertifikat halal, suatu terobosan yang luar biasa. Sukses 17 Oktober 2024,suksesnya UMKM sertifikat halal di Indonesia.

“Ketika ini sukses mendukung program Sertifikat Halal di tingkat nasional,” tuturnya. (DriSta/ADV)

**) IIkuti berita terbaru Lensa Nusantara di Google News klik disini dan jangan lupa di follow.