Jember, LENSANUSANTARA.CO.ID – Halal bihalal Dinas Kesehatan, Rumah Sakit Daerah Balung, RS Soebandi serta RS Kalisat bersama Bupati Jember Hendy Siswanto, Senin (22/4/2024).
Bupati Jember mengucapkan terima kasih kepada tenaga kesehatan pelayanan prima yang dilakukan selama ini. Dan juga tidak lupa bahwa jasa nakes punya peranan penting dari seseorang dengan pelayanan program J-Pasti Kueren.
“Namun, J-Pasti Kueren banyak kekurangan baik di dokter, bidan, perawat atau tenaga nakes banyak kekurangan apapun programnya. J-Pasti Kueren pasti menolong orang,” ungkap Hendy saat menghadiri Halal Bihalal di Dinas Kesehatan Jember.
Maka dari itu, di momen halal bihalal ini, Bupati meminta tolong bahwa ada beberapa persen dari masyarakat Jember yang masih belum tau tentang program kesehatan. Termasuk program dari 3 rumah sakit dan Dinkes masih belum tersampaikan ke masyarakat Jember.
“Tolong di tahun 2024, kita galakkan sosialisasi tentang program yang gratis yang mana, tidak semuanya gratis orang kaya maupun mampu tidak gratis. Sehingga untuk mendapatkan J-Pasti Kueren ada pengobatan gratis di puskesmas, belum terinformasi secara bagus di lapangan,” ungkapnya.
Hendy menambahkan, bahwa Kepala Dinas Kesehatan Jember mempunyai banyak jaringan mulai daru Puskesmas ada Kader Posyandu dan Tim Pendamping Keluarga, untuk diinformasikan dan berhenti menyampaikan, pihaknya juga berpesan agar disosialisasikan apa hak yang masyarakat bisa dapatkan di pelayanan kesehatan.
“Maka dari itu, pelayanan kesehatan betul-betul harus ditingkatkan pencapaian Jember sehat terpenuhi dan lebih baik. Tentunya tahun 2024 masih ada PR laporan kesehatan tentang Stunting, AKI dan AKB tekan lagi seminimal mungkin,” pintanya.
Hendy berharap, mudahan-mudah nakes yang belum P3K semuanya bisa masuk P3K.
“Kita harus saling menguatkan satu sama yang lain, terutama Rumah Sakit dr. Soebandi, Balung dan Rumah Sakit Kalisat. Kita sinergikan bisa menguatkan pelayanan lebih baik,” pungkas Bupati. (DriSta ADV).
