Jember, LENSANUSANTARA.CO.ID – Penyuluhan Stunting dan Launching Anak Asuh Balita Stunting. RSD Balung hadir dalam kegiatan ini dengan diwakili dua pejabat struktural, dr Heri Purwanto, MMRS dan Arif Yoni SKM, MPH. Serta satu ahli gizi atas nama Yuliana Dwi Hartini, A.Md.Gz.
bertempat di Pendopo Kecamatan Balung, Kamis (1/8/2024).
Humas RSD Balung Rangga A Ekananta mengatakan, Kegiatan ini dilaksanakan sebagai tindak lanjut program Bapak Bupati Jember untuk mengurangi angka stunting di Kabupaten Jember. Program Anak Asuh Balita Stunting di Kecamatan Balung dilakukan secara bersama sama dengan melibatkan beberapa stakeholder, mulai dari Kecamatan, Polsek, Koramil, Puskesmas dan Rumah Sakit Daerah Balung.
“Jumlah sasaran anak asuh sebanyak 78 orang, dengan rincian 34 orang berasal dari wilayah Balung, dan 44 orang berasal dari wilayah Karangduren. Semua sasaran berasal dari keluarga kurang mampu. Jumlah dana terkumpul sementara sekitar Rp. 23.100.000, dan kemungkinan bertambah di bulan berikutnya. RSD Balung sementara berkontribusi sebanyak 13 orang bapak/ibu asuh, yang berasal dari pejabat struktural di lingkungan RSD Balung,” terangnya.
Stunting adalah gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak akibat kekurangan gizi dalam jangka panjang. Stunting bisa disebabkan oleh malnutrisi yang dialami ibu saat hamil, atau anak pada masa pertumbuhannya.
“Menurutnya Stunting ditandai dengan tinggi anak yang lebih pendek daripada standar usianya. Jumlah kasus stunting di Indonesia masih tergolong tinggi, yaitu sekitar 3 dari 10 anak. Oleh karena itu, stunting masih menjadi masalah yang harus segera ditangani dan dicegah,” ungkapnya.
Pengobatan stunting adalah dengan mengatasi penyakit penyebabnya, memperbaiki asupan nutrisi, memberikan suplemen, serta menerapkan pola hidup bersih dan sehat. Berikut adalah tindakan yang dapat dilakukan oleh dokter:
· Mengobati penyakit yang mendasarinya, misalnya memberikan obat-obatan antituberkulosis bila anak menderita TBC.
· Memberikan suplemen vitamin A, zinc, zat besi, kalsium, dan yodium.
· Memberikan penyuluhan kepada orang tua agar memenuhi kebutuhan nutrisi anak
Keberhasilan pengobatan stunting pada anak juga sangat bergantung pada upaya orang tua dan keluarga. Upaya yang dapat dilakukan adalah:
· Memberikan nutrisi yang tepat dan lengkap lewat MPASI atau makanan pokok, berupa makanan yang kaya protein hewani, lemak, dan kalori.
· Membawa anak untuk kontrol rutin ke dokter jika ia menderita penyakit kronis
· Memeriksakan tinggi dan berat badan anak secara berkala.
“Memperbaiki sanitasi di rumah dan menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) guna mencapai keluarga yang sehat,” Tuturnya (Dri)