Lumajang , LENSANUSANTARA.CO.ID – Prestasi membanggakan kembali diraih oleh atlet muda asal Lumajang, Nurike Dias Amani di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024. Perempuan berusia 18 tahun asal Desa Kedungmoro Kecamatan Kunir berhasil mempersembahkan medali emas dan perunggu untuk Kontingen Jawa Timur dalam cabang olahraga sepak takraw.
Nurike meraih medali emas pada nomor Tim Regu Putri setelah sukses mengalahkan Tim Sulawesi Selatan di partai final. Namun, ia dan rekan-rekannya harus puas dengan medali perunggu di nomor Tim Double Sepak Takraw Putri, setelah kalah di babak semifinal.
“Kita berhasil mengalahkan Tim Sulsel di final untuk nomor Tim Regu Putri, tetapi di Tim Double kita harus mengakui kekalahan di semifinal. Mungkin belum rejeki,” ujar Nurike saat dikonfirmasi melalui telepon selulernya, Rabu (18/9/2024).
Meski baru pertama kali berlaga di PON, Nurike menunjukkan performa yang luar biasa. Dengan bimbingan pelatih dan tekad kuat, ia mampu mengharumkan nama Lumajang dan Jawa Timur di pentas olahraga nasional.
“PON ini pengalaman pertama saya. Tidak mudah, banyak proses yang harus dilalui dan mental yang harus ditempa, apalagi lawannya banyak yang dari pelatnas. Kita harus punya tekad dan prinsip untuk tidak takut menghadapi siapa pun,” ungkapnya penuh semangat.
Keberhasilan Nurike di PON ini bukan hanya menjadi pencapaian pribadi, tetapi juga inspirasi bagi rekan-rekan setimnya. Meski telah meraih emas, ia tetap rendah hati dan melihat hasil ini sebagai motivasi untuk terus belajar dan mengembangkan kemampuannya.
“Sebenarnya targetnya dua emas, tapi kami harus puas dengan hasil ini. Ini pelajaran berharga bagi kami untuk terus memperbaiki diri,” tambahnya.
Kesuksesan Nurike Dias Amani membawa medali di PON XXI merupakan cerminan dari kerja keras dan dedikasi yang telah ia curahkan. Ke depan, ia berharap bisa terus berprestasi tidak hanya di tingkat nasional, tetapi juga di kompetisi internasional, membawa nama Lumajang dan Indonesia ke panggung dunia. (*/Laili)