Berita

Meriah dan Khidmat, BRB 2024 PSHT Cabang Ponorogo Kembali Digelar Setelah Tiga Tahun Vakum

×

Meriah dan Khidmat, BRB 2024 PSHT Cabang Ponorogo Kembali Digelar Setelah Tiga Tahun Vakum

Sebarkan artikel ini
Ketua PSHT Cabang Ponorogo
Warga PSHT dan masyarakat umum memadati Aloon Aloon Ponorogo.

Ponorogo, LENSANUSANTARA.CO.ID – Setelah tiga tahun absen, acara akbar Bumi Reog Berdzikir (BRB) 2024 yang diselenggarakan oleh PSHT (Persaudaraan Setia Hati Terate) Cabang Ponorogo sukses memadati Aloon-Aloon Ponorogo, Minggu (29/12/2024). Mengusung tema “Merajut Silaturahmi, Membangun Persaudaraan”, event ini menarik perhatian lebih dari 60.000 warga PSHT dan masyarakat umum.

Acara yang sarat akan nilai budaya dan spiritual ini dihadiri oleh tokoh-tokoh penting, seperti Ketua Dewan PSHT Pusat Madiun H. Issoebiantoro, Ketua Umum PSHT Pusat Madiun R. Moerdjoko Hadi Wiyono, Forkopimda Kabupaten Ponorogo, hingga seluruh Ketua Perguruan Pencak Silat di Kabupaten Ponorogo.

Example 300x600

Ketua PSHT Cabang Ponorogo, Moh. Komarudin, menekankan pentingnya momentum BRB 2024 sebagai penguat tali persaudaraan.

“BRB 2024 bukan sekadar acara, ini adalah bukti nyata bahwa semangat kebersamaan PSHT terus hidup dan menjadi inspirasi dalam menjaga budaya pencak silat,” ungkapnya penuh semangat.

Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko, yang hadir di tengah ribuan peserta, memberikan apresiasi tinggi terhadap penyelenggaraan BRB 2024. Ia menyebut bahwa kegiatan ini mencerminkan kekuatan PSHT sebagai komunitas pencak silat yang mampu membangun harmoni.

“BRB tidak hanya menjadi ajang silaturahmi, tetapi juga kebanggaan bagi Ponorogo. Ke depan, kami akan menjadikan ini bagian dari kalender tahunan Kabupaten Ponorogo,” ujar Sugiri.

Acara ini semakin meriah dengan berbagai atraksi, seperti pertunjukan pencak silat, parade 102 reog, dan tausiyah dari 9 ulama Ponorogo. Kehadiran ribuan peserta dari berbagai daerah juga mengukuhkan Ponorogo sebagai pusat budaya dan pencak silat yang mendunia.

BRB 2024 tak hanya sekadar pertemuan, tetapi menjadi simbol persatuan dan pelestarian budaya bangsa. Dengan suksesnya acara ini, PSHT Cabang Ponorogo sekali lagi membuktikan perannya dalam menjaga harmoni di tengah masyarakat.

**) IIkuti berita terbaru Lensa Nusantara di Google News klik disini dan jangan lupa di follow.