Olahraga

Fourway Taklukkan Final, Bawa Pulang Cerita, Bukan Cuma Piala

25
×

Fourway Taklukkan Final, Bawa Pulang Cerita, Bukan Cuma Piala

Sebarkan artikel ini
(Foto: Klub Futsal Fourway)


Natuna, LENSANUSANTARA.CO.ID – Di bawah sorot lampu yang memantul di lantai Lapangan Futsal Nato, Sedanau, Kecamatan Bunguran Barat, Kabupaten Natuna, malam itu bukan sekadar pertandingan. Ia adalah pertunjukan tekad, strategi, dan cerita persahabatan.

Final BWS Cup 2025 yang digelar pada Senin malam, 23 Juni 2025, menyulut antusiasme ratusan pasang mata, namun satu nama yang terus bergema hingga peluit akhir adalah: Fourway.

Example 300x600

Mereka bukan favorit. Mereka bukan unggulan. Tapi malam itu, Fourway mencatat sejarah sebagai juara baru setelah menaklukkan Family A dengan skor tipis 5-4.

Suasana tribun malam itu tegang namun penuh semangat. Di antara hiruk pikuk sorak-sorai, seorang penonton terdengar berteriak, “Yang baju putih itu pasti menang!” Kemudian disambut dengan sorakan pendukung Fourway yang berada di sisi barat tribun.

BACA JUGA :
Primkopau Lanud Raden Sadjad Natuna Gelar Rapat Anggota Tahunan

Ketika diminta tanggapan soal jalannya laga, penonton yang lain hanya tersenyum dan berkata singkat, “Tim itu akan menang,” seraya jarinya mengarah pada pemain berbaju putih_Fourway.

Di lapangan, Fourway tampil disiplin. Empat pemain intinya, yang ternyata bersahabat di luar lapangan, bermain seolah disatukan bukan hanya oleh strategi, tapi oleh chemistry dan ikatan emosional.

“Empat arah, empat semangat, empat sahabat,” ujar sang manajer, Safwan, yang malam itu mengenakan topi hitam dan kaos putih bertuliskan nomor 03. Nomor itu bukan kebetulan. “Nomor tiga itu milik saya. Angka yang saya pilih karena mewakili awal, tengah, dan akhir—tapi kami tambah satu arah lagi: jalan untuk menang.”

BACA JUGA :
Polsek Bunguran Barat dan Bhayangkari Salurkan Bantuan di Bulan Ramadan

Saat mendaftar, nama “Fourway” muncul spontan. “ Saya tinggal dekat simpang empat. Saat itu tiba-tiba saja ‘Fourway’ muncul. Saya pikir nama ini juga gampang disebut dan diingat,” tutur Safwan menceritakan awal tercetus nya klub Fourway, Senin, (23/06/2025) malam di rumah makan Syakila.

Dengan hanya satu sponsor lokal, Rajee Tulen, Fourway jauh dari mewah. Mereka tidak mengenakan jersey cetak tim besar, tidak membawa pelatih berlisensi, namun membawa tekad yang lebih kuat dari taktik rumit mana pun.

Perjalanan Menuju Final

BACA JUGA :
Wajib Dikunjungi, Pulau Setanau Permata Wisata di Natuna

Sebelum mencapai final, Fourway lebih dulu menghantam GG FC dengan skor telak 4-0 di semifinal. Namun kemenangan atas Family A—dalam laga penuh tensi, adu strategi, dan saling kejar gol—menjadi puncak emosi turnamen.

Malam itu, sorak penonton menggema, genderang ditabuh, dan peluit akhir disambut dengan pelukan, tangis bahagia, dan tepuk tangan panjang. Sebuah malam kemenangan yang lahir dari keyakinan dan persimpangan.

Kini, dari simpang empat di Sedanau Bunguran Barat, lahirlah raja baru futsal Natuna. Bukan karena nama besar, bukan karena uang, tapi karena jalan yang bertemu dan hati yang satu arah.

Fourway bukan sekadar tim. Mereka adalah cerita tentang persimpangan yang menjadi tujuan.