Simalungun, LENSANUSANTARA.CO.ID – Akibat keluar jalur, truk interculer menabrak Bus Simpati lalu menyeruduk sebuah rumah di depan RM Burung Goreng di Jalinsum Siantar-Medan, Kel. Sinaksak, Kec. Tapian Dolok, Kab. Simalungun, Kamis dinihari 21 Agustus 2025 sekira pukul 03.30 wib. Pengemudi truk melarikan diri.
Informasi yang dihimpun kepolisian dari tempat kejadian perkara, truk interculer bernopol L 9890 UX dikemudikan oleh Ardiansyah (37) warga JL Yos Sudarso Medan. Dinihari itu dia datang dari Medan menuju arah Pematangsiantar. Laju truk tidak terlalu kencang. Namun saat truk roda 10 itu hendak menekong, kepala truk keluar dari jalur dan menghantam Bus Simpati nopol BM 7542 AY yang dikemudikan Ali Suman (37) warga Pudun Jahe, Padang Sidempuan.
Bus berisi enam penumpang itu terjungkal sehingga masuk ke area halaman rumah milik Endang Wahyudi (60). Rumah yang dijadikan kedai itu tidak mengalami kerusakan parah. Sementara kepala truk menindih bus, bak truk memalang sebagian jalan raya. Akibat peristiwa itu sekolah yang persis bersebelahan dengan TKP diliburkan. Jalanan sempat mengalami kemacetan.
Enam penumpang dalam Bus Simpati itu hanya mengalami luka ringan. MEreka adalah Farida Siregar (54), Bulan Pasaribu (69), Yusuf Hamdani Hutabarat (71), Saima Ritonga (56), Rizki Muliadi (21). Kelima korban warga Tapanuli Selatan. Kemudian Farida Hanum Hutabarat (63) alamat Desa Panyanggar Kota Padang Sidempuan.
Tidak ada korban jiwa. Tapi seperti dalam video sebelumnya para korban yang terkapar sempat telantar karena ambulance yang ditunggu belum tiba.
Informasi dari Kasi Humas Polres Simalungun, Akp Verry Purba menjelaskan bahwa Ardiansyah pengemudi truk sempat dimintai SIM dan STNK. Namun Ardiansyah tidak bisa menunjukkan dan malah melarikan diri.