Kaohsiung Taiwan, LENSANUSANTARA.CO.ID – Mohammad Sohibul Kahfi, pekerja migran asal Desa Tambah Dadi, Kecamatan Purbolinggo, Kabupaten Lampung Timur, tengah berjuang melawan penyakit leukemia dan infeksi paru-paru yang dideritanya.
Saat ini, ia dirawat intensif di Kaohsiung Veterans General Hospital, Taiwan setelah menjalani operasi pengangkatan sebagian paru-paru.
Infeksi paru-paru yang tak kunjung sembuh meski telah menjalani berbagai pengobatan membuat dokter harus mengambil langkah operasi. Kondisi ini juga menghambat proses kemoterapi yang seharusnya dijalani Kahfi untuk mengatasi leukemia.
“Allena berharap Kahfi dapat segera melewati masa kritis setelah operasi ini. Kami terus mendampingi dan berusaha semampu kami agar ia bisa pulih,” ujar Allena, perwakilan Toko Indo Allena yang selama ini aktif membantu perawatannya, Kamis (21/8/2025).
Sejak jatuh sakit, kontrak kerja Kahfi diputus majikan. Akibatnya, ia tidak lagi memiliki penanggung biaya medis resmi. Sesuai aturan, asuransi kesehatan wajib ditanggung secara pribadi. Hal ini membuat beban pengobatan semakin berat.
Sejak 11 Mei 2025 hingga berita ini diturunkan, total biaya medis Kahfi telah menembus ratusan juta rupiah.
Biaya tersebut sebagian besar ditanggung oleh Toko Indo Allena bersama Asosiasi Taiwan, namun kebutuhan masih jauh dari cukup.
Ketua Yayasan Allena Humanity Project, Arga, juga mengajak berbagai pihak untuk turut memberikan uluran tangan.
“Kami membuka donasi agar Kahfi mendapatkan kesempatan hidup lebih baik. Dukungan dari pemerintah daerah, pengusaha, teman sejawat, dan masyarakat sangat berarti untuk membantunya bertahan menghadapi ujian ini,” ungkap Arga.
Bagi masyarakat yang ingin menyalurkan bantuan, dapat melalui rekening:
Bank BRI 216701000781561 a.n. Yayasan Allena Humanity Project
