Bondowoso, LENSANUSANTARA.CO.ID — Dalam upaya memperkuat kualitas proses pembelajaran, SMKN 1 Tlogosari menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Pembelajaran Mendalam yang berlangsung selama dua hari (9-10/7/2025). Kegiatan ini diikuti oleh seluruh guru dan difokuskan pada strategi mendesain pembelajaran yang lebih bermakna, reflektif, serta relevan dengan kebutuhan dunia kerja.
Bimtek ini menghadirkan dua narasumber nasional, yaitu Mohammad Hairul, S.Pd., M.Pd. (Fasilitator Nasional Literasi-Numerasi) dan Ageng Jelly P., S.Pd., M.Pd. (Fasilitator Pembelajaran Mendalam).
Mereka memberikan materi seputar filosofi pembelajaran mendalam, prinsip dasar pembelajaran kontekstual, serta bagaimana integrasi literasi dan numerasi menjadi bagian dari proses belajar di SMK.
“Pembelajaran mendalam bukan hanya tentang proyek atau diskusi, tetapi tentang bagaimana guru menciptakan pengalaman belajar yang menghidupkan rasa ingin tahu, mendorong nalar, dan memicu refleksi siswa,” ungkap Ageng Jelly dalam sesi awal materinya.
Hari kedua bimtek lebih banyak diisi dengan praktik analisis perangkat ajar dan pengembangan strategi integrasi literasi-numerasi. Para guru menyusun contoh modul ajar yang disesuaikan dengan karakteristik peserta didik dan kompetensi keahlian masing-masing.
Nurul Amanah, S.Pd, selaku Kepala SMKN 1 Tlogosari menilai kegiatan ini sebagai bagian dari langkah strategis sekolah dalam menyambut tahun ajaran baru 2025/2026.
“Kami ingin seluruh guru di SMKN 1 Tlogosari siap mengimplementasikan pembelajaran yang tidak hanya mentransfer pengetahuan, tetapi juga menumbuhkan cara berpikir siswa. Inilah pembelajaran mendalam yang kami maksud, dan bimtek ini menjadi titik awal penguatan bersama,” jelasnya.
Sebagai tindak lanjut, sekolah akan membentuk tim kecil lintas mapel untuk mengembangkan unit pembelajaran berbasis projek lintas mata pelajaran, memperkuat asesmen formatif, serta membangun kolaborasi antar guru produktif dan normatif.
Dengan semangat SmakenGo Bangga Bersaing, SMKN 1 Tlogosari bertekad menjadi sekolah vokasi yang adaptif terhadap perubahan dan terus berinovasi dalam menciptakan pembelajaran yang bermutu dan berdampak.
