Bondowoso, LENSANUSANTARA.CO.ID – Semangat mewujudkan pembelajaran yang lebih bermakna dan menggembirakan terus digaungkan oleh SMPN 1 Binakal. Sekolah ini menyelenggarakan Workshop Implementasi Pembelajaran Mendalam tahun pelajaran 2025/2026, Senin (13/10/2025), bertempat di ruang pertemuan sekolah.
Kepala SMPN 1 Binakal, Nuraeni, S.Pd., dalam sambutannya menegaskan bahwa pembelajaran di sekolah harus berfokus pada kebahagiaan dan kesadaran belajar siswa.
“Guru bukan lagi sekadar penyampai materi, tetapi fasilitator yang menumbuhkan kesadaran belajar pada diri siswa. Kita ingin anak-anak belajar dengan gembira karena mereka merasa pembelajaran itu bermakna bagi hidupnya,” ujarnya penuh semangat.
Workshop ini menghadirkan narasumber Mohammad Hairul, S.Pd., M.Pd., Selaku Fasilitator Pembelajaran Mendalam sekaligus Kepala SMPN 1 Curahdami. Dalam paparannya, ia menekankan bahwa pembelajaran mendalam adalah kunci untuk menumbuhkan minat belajar dan rasa ingin tahu siswa.
“Pembelajaran mendalam mengajak guru menggali makna, bukan sekadar menyelesaikan target kurikulum. Ketika siswa menemukan makna dari apa yang dipelajarinya, di situlah lahir kesadaran belajar yang sejati,” tutur Hairul.
Ia juga menambahkan pentingnya growth mindset atau pola pikir bertumbuh dalam diri guru dan siswa.
“Jika guru memiliki pola pikir bertumbuh, ia akan memandang setiap siswa sebagai individu yang mampu berkembang. Dengan begitu, kelas menjadi ruang yang menyenangkan untuk belajar dan mencoba,” tambahnya.
Kegiatan yang berlangsung penuh antusias ini diikuti oleh seluruh guru SMPN 1 Binakal. Melalui workshop ini, para guru diajak mengimplementasikan prinsip pembelajaran mendalam agar tercipta suasana belajar yang tidak hanya efektif, tetapi juga menggembirakan dan bermakna bagi peserta didik.