Kriminal

Aksi Curanmor di Kos Aston Liem Josenan Madiun Terekam CCTV, Honda Beat Milik Penghuni Raib

1253
×

Aksi Curanmor di Kos Aston Liem Josenan Madiun Terekam CCTV, Honda Beat Milik Penghuni Raib

Sebarkan artikel ini
Potongan Rekaman CCTV

Madiun, LENSANUSANTARA.CO.ID – Aksi pencurian kendaraan bermotor (curanmor) kembali marak di wilayah Kota Madiun. Kali ini, sebuah sepeda motor Honda Beat bernomor polisi AE 3014 RM milik penghuni kos bernama Arita Herlin raib digondol maling di Kos Aston Liem, Jalan Tunggul Nogo No.18, Kelurahan Josenan, Selasa (14/10/2025) dini hari.

Menurut keterangan korban, pada Senin malam (13/10/2025) sekitar pukul 21.00 WIB, ia baru pulang membeli makanan dan memarkirkan motor di tempat parkir kos dalam keadaan terkunci stang. Namun keesokan paginya, sekitar pukul 06.37 WIB, Arita terkejut saat hendak berangkat kerja karena motor kesayangannya sudah tak lagi berada di tempat semula.

Example 300x600

“Saya sudah pastikan motor terkunci stang. Pagi-pagi pas mau berangkat kerja, motor sudah hilang. Langsung saya lapor ke penjaga kos,” ujar Arita, Selasa pagi.

BACA JUGA :
Innalillahi Wa Inna Ilaihi Rojiun, Telah Meninggal Dunia Ibunda Bupati Madiun

Menindaklanjuti laporan tersebut, penjaga kos segera memeriksa rekaman CCTV. Dari hasil pantauan, terlihat aksi pelaku terjadi sekitar pukul 02.39 WIB dini hari. Dalam rekaman itu tampak seorang pria masuk ke area parkiran kos dan dengan cepat membawa kabur motor milik korban.

BACA JUGA :
Diduga Ada Intervensi, Penangguhan Penahanan Enam Tersangka UMMAD Tuai Kritik Tajam

Korban kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polres Kota Madiun. Petugas kepolisian langsung mendatangi lokasi untuk melakukan olah TKP, memeriksa rekaman CCTV, dan meminta keterangan sejumlah saksi guna mengungkap pelaku pencurian.

BACA JUGA :
Polres Jember Amankan 4 Tersangka Pelaku Sindikat Curanmor di 21 TKP

Pihak kepolisian mengimbau masyarakat agar lebih waspada terhadap aksi curanmor, terutama di area kos atau tempat tinggal tanpa pengamanan ekstra. Warga juga disarankan untuk menggunakan kunci ganda dan memasang CCTV sebagai langkah pencegahan.

Hingga kini, kasus tersebut masih dalam penyelidikan guna mengidentifikasi dan menangkap pelaku pencurian.