Lainnya

Peternak Cacing di Magetan Buktikan Kesungguhanya, Joko: Jangan Pernah Putus Asa untuk Sebuah Tujuan

19
×

Peternak Cacing di Magetan Buktikan Kesungguhanya, Joko: Jangan Pernah Putus Asa untuk Sebuah Tujuan

Sebarkan artikel ini
Kabupaten Magetan
Joko Siswanto peternak cacing di Magetan saat menunjukkan budidaya ternak cacingnya. Kamis 16/2/23. (Foto : Diajeng/LensaNusntara)

Magetan, LENSANUSANTARA.CO.ID – Awal dari beternak cacing, Joko Siswanto membangun peternakan terpadu antara lain peternakan ikan, burung, magot dan kelinci.

Beternak cacing menurut Joko, ternyata dapat berkesinambungan dan menunjang ternak lain dimana cacing tersebut dapat dijadikan pakan ternak burung dan ikan baik dalam bentuk hidup maupun sudah dikeringkan.

Example 300x600

Cacing sebagai makanan utama budidaya ikan dengan proporsi 60%-70%. Joko mengaku hal tersebut dapat menekan pengeluaran pakan serta justru mempercepat pertumbuhan ikan.

BACA JUGA :
Hiburan Wayang Kulit Meriahkan Sosialisasi Rokok Ilegal di Desa Sumberagung Magetan

Joko Cacing, sapaan akrabnya menjelaskan. Budidaya cacing berawal dari upaya membantu warga yang kesulitan memanfaatkan kotoran sapi yang selama ini justru mencemari sungai.

“Awalnya kita mencari solusi bagaimana memanfaatkan limbah kotoran hewan agar tidak terjadi pencemaran dengan membuat budidaya cacing. Apalagi komoditas cacing itu menjanjikan dipasaran untuk obat-obatan, kosmetik dan pakan alternative yang sehat untuk budidaya ikan dan lain sebagainya karena kandungan protein yang tinggi,” katanya.

Joko Siswanto menambahkan selain menghasilkan cacing, budidaya cacing juga menghasilkan kascing yang bisa dimanfaatkan untuk pupuk dengan kualitas pupuk terbaik.

BACA JUGA :
Ayo Cegah TBC, P2PM Dinkes Magetan Ungkap Penderita TBC Didominasi Balita Stunting

Dari hasil percobaan menanam sayuran dan rumput di sekitar rumahnya menghasilkan rumput dengan kualitas baik yang dimanfaatkan untuk pakan kelinci.

“Awalnya kita nyuruh warga untuk memanen rumput akhirnya kita mencoba untuk memanfaatkan sebagai pakan kelinci dan hasilnya cukup memuaskan,” ucapnya.

Tak hanya memanfaatkan sendiri pengetahuannya dalam budidaya cacing, Joko Siswanto juga mengajak karang taruna maupun pemuda di Magetan dengan memberikan pelatihan gratis pengembangan budidaya cacing untuk peternakan terpadu.

BACA JUGA :
Tokoh dan Kyai NU Magetan Mandatkan Gus Muhaimin Capres atau Cawapres 2024

Dengan peternakan terpadu yang dilaksanakan dia mengaku memiliki keuntungan kemandirian usha karena tak harus bergantung kepada pakan pabrikan yang saat ini harganya melambung tinggi.

“Ada 6 kolam terpal antara lain ikan lele, nila dan gurame. Kita memberikan pakan ikan itu 60 persen cacing dan 40 persen itu menggunakan pelet. Hasil ikannya lebih cepat besar dan lebih sehat karena pakan nya organik,” jelasnya (Diajeng)