Tulungagung, LENSANUSANTARA.CO.ID – Agus Sugiarto, Kepala Sekolah SMAN 1 Gondang, Kabupaten Tulungagung sekaligus Ketua MKKS SMAN se-Kabupaten Tulungagung meminta kepada para Kepala Sekolah SMA Negeri di Tulungagung untuk meningkatkan sinergitas diantara Kepala Sekolah dalam melaksanakan tugas-tugasnya sebagai penyelenggara pendidikan.
Agus saat dikonfirmasi Jumat 15/12/2023. Ia menyampaikan peran penting Kepala Sekolah saat ini menjadi bagian yang vital untuk tetap mempertahankan kualitas Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) di sekolah. Menurutnya Kepala Sekolah harus mampu mengelola cara dan proses pembelajaran secara efektif. Karena merupakan ujung tombak dalam mencapai tujuan pendidikan di sekolah.
Agus sebagai Ketua MKKS (Musyawarah Kerja Kepala Sekolah) ini, berusaha menjalankan program organisasi dengan baik. Setiap program yang dijalankan merupakan ide dari para kepala sekolah yg berdasar dari kompetensi KS yg terdiri dari Managerial, Supervisor dan Entrepreneur.
MKKS SMAN Kabupaten Tulungagung memiliki program kerja jangka pendek, jangka menengah dan jangka panjang. Setiap program kerja disusun sesuai dengan kebutuhannya.
“Program-program yang kami jalankan selalu dilakukan dengan diskusi dan bermusyawarah terlebih dahulu. Jabatan kami sebagai kepala sekolah adalah ujung tombak bagi kesuksesan dan kemajuan di setiap sekolah masing-masing, makanya apapun programnya sebisa mungkin kita jalankan bersama agar kemajuannya juga bisa dirasakan bersama,” ucapnya.
Adapun program jangka pendek yang ditetapkan, antara lain pembekalan kepala sekolah terkait penggunaan dana bantuan pemerintah secara transparan dan akuntable.
“Pembekalan penting diberikan agar bantuan dapat tepat sasaran,” terangnya.
Sementara program jangka menengah, antara lain pembentukan divisi program seperti divisi IT yang menangani bidang teknologi informasi seperti membuat aplikasi yang dapat memudahkan dan membantu kerja di setiap sekolah, divisi akademik bertugas membuat inovasi pembuatan media pembelajaran, divisi kesiswaan menangani inovasi dari siswa untuk terus dikembangkan menjadi karya ilmiah.
“Kami membangun divisi ini agar program kerja yang terbentuk berjalan dengan lebih tertata,” ungkapnya.
Sedangkan program jangka panjang berupa pembuatan aplikasi Tracer Study yang saat ini sedang dibuat. Aplikasi ini nantinya dapat digunakan oleh seluruh SMA negeri maupun swasta untuk melakukan penelusuran alumni.
“Kita ingin yang maksimal untuk sekolah masing-masing dan kita ingin sekolah kami ini sama-sama maju. Maka, sebisa mungkin kita selalu ingin membuat terobosan-terobosan baru untuk mempermudah kerja kami sebagai kepala sekolah. Nantinya program jangka panjang ini bisa digunakan bagi kepengurusan baru yang akan datang,” tuturnya.
Agus berharap, kepengurusan MKKS saat ini dapat terus berinovasi membangun sistem kerja serta lebih baik dalam menjalankan tugasnya sebagai kepada sekolah. Selain itu, dirinya berharap para pengurus maupun anggota dapat terus kerja sama dan memiliki solidaritas yang tinggi terhadap organisasi profesi ini.
“Kita ingin setiap masalah ada solusinya, maka kita membangun kekeluargaan yang harmonis melalui MKKS agar apa yang menjadi masalah di sekolahnya masing-masing dapat kita pecahkan bersama-sama,” pungkasnya. (Yanto).
