Jakarta, LENSANUSANRARA.CO.ID – Penyebab kebakaran rumah kost Bu Rogayah Triple Enam milik Khaerudin (50 tahun) di jalan Gang Songsi lll No.6 RT 006 RW 06 Kelurahan Tanah Sereal Kecamatan Tambora Jakarta Barat, Rabu pukul 13 30 WIB (28/1/2020) masih proses penyidikan tim Police Inafis Polres Jakarta Barat. Saat pemadaman berlangsung terlihat ditengah kerumunan massa di lokasi kebakaran, Kapolsek Tambora Kompol M.Faruk Rozi,SH,SIK,M.Si didampingi Satpol PP Faizal bersama Ketua RW 06 Saad, Ketua RW 05 Sutriadi.
Pantauan di lokasi, sebanyak 24 personil PPSU mekakukan pengamanan dan pemadaman api dibawah komando Lurah Tanah Sereal Hj.Suharti,S.Sos,M.Si, Sekertaris Kelurahan Indri Prawiji,S.STP hingga pendinginan di titik timbulnya sisa barak api setelah ditinggalkan petugas Damkar.
Menurut pedagang Soto Mie, Yusuf “Sebelum kobaran api yang memporak porandakan rumah kost terdengar dentuman suara keras dari satu kamar hingga dalam hitungan menit api cepat merambat melumat 5 bangunan lainya” jelas Yusuf yang berdagang sejak tahun 1998 di rumah yang terdampak kebakaran RT 006 RW 06 No.5.
lnfornasi yang di himpunan media online lensanusantara, api berasil dipadamkan petugas Damkar Rayon Tambora dan petugas Sudin Gulkarmat (Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan) Jakarta Barat sekitar pukul 15 45 WIB dalam peristiwa tersebut tidak ada korban jiwa dalam musibah kebakaran. Namun tercatat sebantak 27 KK dan 108 jiwa kehilangan tempat tinggal.
Syahrul warga RT 006 mengaku “Kebakaran terjadi sekitar 13 30 WIB api begitu cepat membesar hingga saya tak sempat membawa barang barang, semuanya habis terbakar” jelas pria berkaca mata bening dengan raut wajah letih ketika dikonfirmasi wartawan.
Sementara itu, Adi Ketua RT 006 menjelaskan beberapa bangunan terdampak kebakaran hari ini sebanyak enam rumah yang sedang ditempati bersama keluarganya. Ke enam yang rumah terbakar adalah Khaerudin, Syahrul, Saidah, Akong, Muhadi dan Tjok Khen San. Ditambahkan Adi, pihaknya telah berkordinasi dengan Ketua RW 06 untuk sementara kami melaporkan korban yang rumahnya terbakar sedang didata dan jumlahnya sekitar 108 jiwa. “Penyebab kebakaran dugaan sementara dari korsleting listrik” ujarnya ketika mendampingi Binmas Tanah Sereal Aiptu Rois Roesito menuju tempat kejadian peristiwa (TKP).(Suranto OC).