Bondowoso, LENSANUSANTARA.CO.ID – Pataji (Paguyuban Tosan Aji) Singowulung menunjuk Sinung Sudrajad sebagai pembina komunitas pecinta keris dan benda-benda pusaka Nusantara, sebagai bentuk wadah silaturahmi dilaksanakan pertemuan rutin sebulan sekali, saat ini bertempat di warung joglo Curahdami Bondowoso. Minggu, 14/3/2020.
Kehadiran Sinung Sudrajad kali ini untuk menyatakan bahwa pihaknya akan berkomitmen akan mendukung kegiatan Pataji Singoulung Bondowoso kedepan agar bisa bermanfaat untuk melestarikan pusaka Nusantara.
“Komunitas ini luar biasa, culture saat ini sudah mulai tergerus oleh zaman modern, dengan kehadiran komunitas ini bisa membantu pemerintah untuk mengedukasi dan melestarikan kebudayaan, khususnya warisan budaya asli Nusantara saat ini.” jelasnya.
Bahkan, Sinung juga ditunjuk sebagai pembina di Pataji Singoulung Bondowoso, beliau juga ikut mengedukasi kepada masyarakat agar keris tidak identik kepada hal yang negatif justru menjelaskan bahwa keris adalah pusaka yang sudah di akui oleh Unesco.
“Saat ini keris identik sebagai benda perdukunan atau hal hal negatif, tugas kita adalah bagaimana masyarakat paham dan mengerti bahwa keris adalah peninggalan kerajaan dimasa kejayaan terdahulu yang harus kita lestarikan bersama.” tambahnya.
Selain itu, Wakil Ketua DPRD Bondowoso F- PDIP ini juga meminta untuk pertemuan berikutnya bertempat dikediamannya dan juga akan menghadirkan ahli kebudayaa dari program Ijen Geopark.
“Dari ahli kebudayaan Insyaallah akan saya undang dipertemukan berikutnya, agar kita juga ikut andil dalam mensukseskan program Ijen Geopark menuju unesco.” tutupnya.
Ketua Pataji Singowulung Bondowoso Rinto Rinaldi menyampaikan bahwa pertemuan kali ini kita membahas tentang dhapur atau nama bentuk keris.
“Kita sama belajar mas, dalam setiap pertemuan selalu memiliki tema apa yang harus kita diskusikan, kali ini kita membahas dan belajar tentang dhapur keris, karena bentuk keris nusantara ada ratusan.” jelasnya.
Tujuan dibentuknya pataji Singowulung Bondowoso ini bertujuan sebagai wadah silaturahmi para pelestari tosan aji, agar bisa berkontribusi untuk pemerihtah juga bermanfaat untuk masyarakat.(*/Red)
