Berita

Pemkab Minsel Sigap Dalam Menghadapi Bencana

×

Pemkab Minsel Sigap Dalam Menghadapi Bencana

Sebarkan artikel ini
Penanganan Korban Bencana Di Kabupaten Minahasa Selatan (Foto : Stevens/Lensanusantara)

Minsel, LENSANUSANTARA.CO.ID – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa Selatan (Minsel) Bupati Franky Donny Wongkar, SH (FDW) dan Wakil Bupati Minahasa Selatan Pdt. Petra Yani Rembang (PYR) bersama jajaran terkait menghadapi tantangan tersendiri dengan mengambil langkah untuk Bencana alam Pantai Amurang dan bencana kebakaran pasar 54 amurang tahun 2022.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) di bawah arahan langsung dari Bupati FDW untuk melakukan Prosedur untuk Penanganan awal akibat bencana tersebut tentu sesuai prosedur yang sesuai. Jumat (07/10/2022)

Example 300x600

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Minahasa Selatan Thorie R. Joseph, SH, MM., menyampaikan bahwa terkait penangan tersebut semua kami lakukan sudah sesuai prosedur yang ada tentu dengan sebaik2nya dan semaksimal mungkin sesuai arahan Bapak Bupati Minsel.

BACA JUGA :
Bupati Minsel FDW Hadiri Peresmian Rumah Restorative Justice

Ditambahkan pula bahwa untuk korban bencana Pantai Amurang menempati hunian sementara sambil menunggu hunian tetap untuk tempat tinggal para korban. “Dan untuk korban bencana kebakaran pasar 54 Amurang menempati lokasi pengungsian di aula PGA GMIM di Kelurahan Uwuran Dua dan sebagian lagi menempati aula di kantor kelurahan ranoyapo”, katanya.

BACA JUGA :
Bupati FDW Sambut Kapolda Sulut Tinjau Vaksinasi Serentak di Polres Minsel

Disediakan dapur umum untuk memasak makanan para korban bencana kebakaran pasar 54 Amurang dan terkait penyediaan makanan untuk para pengungsi pihak BPBD Minsel dibantu oleh pihak Brimob, dan untuk masalah logistic dan atau bahan makanan.

Kepala BPBD Minsel menegaskan, bahwa semua sesuai Prosedur yang ada dan untuk jenis makanan yang ada tanda masa berlaku ada tim yang memastikan bahwa apa yang diberikan kepada para pengungsi layak konsumsi.

BACA JUGA :
Bupati FDW Tinjau Pelaksanaan UPK Kesetaraan Paket C

Terkait yang disampaikan kepala BPBD Minsel hal tersebut dibenarkan oleh salah seorang pengungsi korban Bencana Kebakaran Jauria Umar bahwa semenjak menempati lokasi pengungsian untuk makanan kami sangat diperhatikan. “Kami makan sehari 3x dan kebersihan pun diperhatikan sekali”, ujarnya.(Stevens)