Tapanuli Selatan, LENSANUSANTARA.CO.ID – Wadah yang mengatasnamakan diri Forum Komunikasi Masyarakat Batangtoru Sekitarnya (FKMBS) gelar deklarasi setelah susunan struktur pengurusnya terbentuk, di Jalan Lintas Padangsidimpuan Sibolga, Dusun Setia Negara, Desa Hapesong Baru, Kecamatan Batangtoru, Kabupaten Tapanuli Selatan, Kamis 03/08/2023 sekira pukul 14.00 WIB.
Hadir di acara tersebut Ketua Dewan Pengawas FKMBS DR. IR. Ongku P Hasibuan, MM, anggota Dewan Pengawas Mahmud Lubis dan anggota Dewan Pengawas lainnya. Kemudian, Ketua Panitia Deklarasi FKMBS Sahlan Nasution beserta jajarannya, Ketua Pengurus FKMBS Suyatmo Siregar, S.E, Sekretaris Drs. Mura Siregar, Bendahara Wildan, bersama susunan struktur lainnya.
Seterusnya, mewakili Camat Batangtoru, Muara Batangtoru dan Marancar, PK KNPI Batangtoru dan Marancar, Pemuda Pancasila Tapsel, PPM Tapsel, Pujakesuma, tokoh Batangtoru, mewakili Koramil Batangtoru, mewakili Polsek Batangtoru, PT. AR Batangtoru, PT. SKL, Nasyid Aek Pining, Nasyid Hapesong Baru dan masyarakat undangan lainnya.
Kepada sejumlah wartawan dalam konferensi pers, Ketua Dewan Pengawas FKMBS, DR. IR. Ongku P Hasibuan menyampaikan tujuan didirikan organisasi tersebut merupakan atas dasar keberadaan sejumlah investasi, bisa memberikan manfaat yang besar buat masyarakat Batangtoru dan sekitarnya. Menurut Ongku, dia menerima informasi dari sumber yang terpercaya bahwa manfaat yang diperoleh dari investasi itu belum maksimal.
“Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa ada beberapa investor yang bergerak berusaha di Batangtoru dan sekitarnya. Diantaranya, PT. AR Batangtoru, PTPN III, PT. SKL, PT. MIR, PT. NSHE, dan sebagainya. Sampai sejauh ini maksimalnya belum bisa saya katakan berapa persen yang tercapai dan berapa persen belum tercapai, karena kita belum pernah melakukan survey terkait hal itu.Setelah dideklarasikan, harapannya kedepan tim akan bekerja melakukan study dan kajian-kajian, kemudian kita bahas dan diskusikan bersama, kita approach perusahaan-perusahaan tersebut dengan dialog.Sehingga nantinya kedua belah pihak saling memperoleh manfaat, apabila terjalin kerjasama yang baik, “jelas Ongku P Hasibuan.
Anggota Komisi II DPR RI Fraksi Demokrat ini juga menerangkan, tujuan investasi merupakan bukti konkrit percepatan pembangunan daerah.Dan masih dalam paparannya, bahwa hasil investasi yang apabila hanya dibawa keluar akan mengurangi manfaatnya buat masyarakat, dan tentunya akan menghambat laju percepatan pembangunan daerah itu sendiri.
“Kita berharap, tentunya investor mendapat keuntungan dan masyarakat sekitar juga mendapat untung serta pemerintah daerah juga mendapat penghasilan daerah yang bertambah, itulah tujuan investasi.Kalau tanpa itu, hanya sepihak, sangat disayangkan investasi hanya penderitaan buat masyarakat dan keberuntungan untuk orang lain, ini yang tidak kita inginkan.Mudah-mudahan FKMBS dapat memberikan edukasi, fasilitasi dan penghubung antara keluhan masyarakat dan pihak-pihak yang berinvestasi, itu tujuannya,” terang Ketua Dewan Pengawas FKMBS.
Bupati Tapanuli Selatan Periode 2005 – 2010 ini juga mengingatkan pemanfaatan secara efektif penggunaan dana CSR. Karena menurut dia, perusahaan-perusahaan mengeluarkan milyaran rupiah untuk dana CSR.Semestinya perlu dilakukan kajian-kajian mendalam untuk mengalokasikan manfaat program tepat terkait hal itu.
“Tanpa menyerap aspirasi masyarakat dan melibatkan dalam kajian-kajian tentang penggunaannya, yang kita takutkan tidak tepat sasaran.Sehingga kegunaan dana CSR itu jadi sia-sia, tidak termanfaatkan dengan maksimal. Perusahaan berkewajiban mengeluarkan dana CSR baik bentuk program Kesra, infrastruktur dan peningkatan ekonomi untuk masyarakat. Pemerintah daerah boleh saja menjadi fasilitator, namun harapannya jadilah penghubung yang sesuai dengan keinginan kedua belah pihak, baik masyarakat maupun pihak perusahaan,” pungkas Ongku P Hasibuan.
Sementara itu, Ketua Pengurus FKMBS Suyatmo Siregar, S.E, menceritakan sejarah terbentuknya wadah masyarakat itu. Menurutnya, FKMBS merupakan buah pikir warga yang mempunyai kesamaan dalam persepsi untuk meningkatkan kesejahteraan bersama. Dia juga memaparkan, perjuangan yang panjang dan dibarengi dengan dinamika berwarna dalam proses pendirian hingga terjadi deklarasi yang dilakukan saat ini.
“Deklarasi FKMBS terwujud berkat kerjasama semua pihak yang terlibat. Terkait dengan rencana kerja yang mau kita laksanakan dalam waktu dekat, setelah deklarasi ini kita akan rapat kerja. Dalam rapat kerja, kita akan fokus pada suksesi kerjasama dengan beberapa perusahaan yang berinvestasi di sekitar kita. Nah, rapat kerja dalam minggu ini kita akan mengkaji dan membahas prioritas program 100 hari kerja ke depannya, tentu masukan dari rekan-rekan sekalian akan kami tampung dan menjadi semangat buat kami,” tandas Ketua Pengurus FKMBS Suyatmo Siregar, S.E.
Di kesempatan yang sama, anggota Dewan Pengawas FKMBS Mahmud Lubis ucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah terlibat dalam mensukseskan acara deklarasi tersebut. Dia berharap, dengan terbentuknya pengurus FKMBS, maka aspirasi masyarakat yang menjadi cakupannya secara khusus dan masyarakat luas secara umum dapat terakomodir dengan baik.
“Momentum hari ini, merupakan hasil spirit bersama untuk memperjuangkan kepentingan masyarakat banyak. Tanpa mengenal lelah, kita dengan orang yang mempunyai semangat sama sudah melewati beberapa etape perjuangan dengan beragam konsekuensi, segalanya demi kepentingan warga FKMBS tentunya. Pasca Deklarasi, tentunya kita akan menetapkan program kerja, mendorong investor yang berusaha didaerah kita agar diskusi dan dialog membangun secara menyeluruh. Tentunya tercipta simbiosis mutualisme, kedua belah pihak sama-sama diuntungkan,” papar Mahmud Lubis.
Untuk menutup keterangannya, Mahmud Lubis berpendapat tentang keberadaan FKMBS akan memberikan dampak positif terhadap keberlangsungan kehidupan bermasyarakat. Dia berharap, pihaknya dapat menjaga nama baik dari wadah kemasyarakatan itu, karena visi dan misi dari FKMBS murni berpihak kepada masyarakat disertai peran kontribusi buat daerah.
“Saya berkeyakinan, cita-cita kita bersama dapat terwujud apabila kita dapat memelihara dan amanah menjalankan organisasi ini sesuai fungsinya. Kalau bukan sekarang mau kapan lagi, kalau bukan kita siapa lagi.Hari ini adalah lembaran baru buat kita bersama, saya optimis dengan segala upaya yang kita tempuh selama ini akan memperoleh hasil pada waktunya,” tutup Mahmud Lubis yang juga anggota DPRD Tapsel Fraksi PAN. (Andi Hakim Nasution)