Jember, LENSANUSANTARA.CO.ID – Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Gus Mamak menolak rekapitulasi tingkat kabupaten penghitungan suara DPR RI karena ada tahapan tidak dilakukan oleh KPU Jember yang didalamnya PPK Kecamatan Sumberbaru diduga melakukan kecurangan surat suara, Rabu (6/3/2014).
Ketua DPC PPP Gus Mamak mengatakan, karena ada tahapan tidak dilakukan, menunjukkan bahwa untuk mencalonkan calon tertentu hanya kepentingan kekuasaan saat ini yang berkuasa di negeri ini.
“Kami menolak mendatangi rekapitulasi untuk tingkat di DPR RI, karena ada tahapan tidak di lakukan ketika penghitungan di tingkat kabupaten ada penyandingan C hasil dengan D hasil,” ungkapnya.
Menurutnya, di Kecamatan Sumberbaru banyak ditemukan kecurangan, Yazid Sekertaris DPC PPP menyaksikan, ada perbedaan sangat besar sekali di tingkat TPS ada 8 suara, di D Hasil berubah menjadi 108 suara yang bertambah seratus suara.
“Mereka di tingkat kabupaten melakukan seperti itu, sangat kuat sekali tidak menutup kemungkinan tingkat DPR RI juga terjadi hal yang sama. Karena institusi sama dalam hal ini PPK Kecamatan Sumberbaru,” tegas Ketua DPC PPP Gus Mamak.
Karena itu, rekapitulasi DPR RI dilakukan penyandingan mengecek sama antara hasil penghitungan TPS dengan hasil tingkat kecamatan. Ini tidak pernah dituruti karena pihaknya sudah lapor ke Bawaslu Jember ternyata Bawaslu diam.
“Kami akan melaporkan ke DKPP, KPU maupun Bawaslu termasuk didalamnya PPK Kecamatan Sumberbaru, kami akan kejar rekapitulasi tingkat provinsi atau langkah hukum ke MK. Kami tegaskan tidak akan menandatangani rekapitulasi suara tingkat DPR RI menolak ada tahapan tidak dilakukan oleh KPU,” pungkasnya. (Dri)
