Jember, LENSANUSANTARA.CO.ID – Bertempat di Aula Azalea, keluarga besar Rumah Sakit Daerah (RSD) Balung melaksanakan kegiatan Bimbingan Rohani dalam rangka menyambut bulan suci ramadhan 1445 H Jum’at (15/3/2024).
Kegiatan ini diikuti oleh semua civitas RSD Balung mulai dari Direktur dr. Nurullah Hidajahningtyas, MM, seluruh pejabat struktural dan pejabat fungsional di RSD Balung. Bimbingan rohani ini terselenggara berkat kerjasama dengan KUA Kecamatan Balung, dengan pemateri adalah Ustadz Nur Hakiki.
Direktur RSD Balung dr. Nurullah Hidajahningtyas mengatakan, tujuan bimbingan rohani secara umum adalah untuk memberikan bantuan kepada orang lain berupa nasihat, pendapat, atau petunjuk agar dirinya mampu menyembuhkan penyakit yang bersarang di dalam jiwanya.
“Bulan Ramadhan merupakan bulan istimewa bagi umat Muslim di seluruh dunia. Puasa Ramadhan sebagaimana namanya hanya dilaksanakan pada bulan Ramadhan dan tidak dapat dilaksanakan pada bulan lain, kecuali untuk meng-qadha,” ucap dr. Nurullah Hidajahningtyas.
Puasa harus dimulai dengan niat pada malam sebelum puasa, dari sejak terbit fajar sampai terbenam matahari; dilarang makan, minum dan bersetubuh pada waktu berpuasa, diwajibkan kepada yang beragama Islam, berakal, baligh, suci dan lainnya.
Menurut dr. Nurullah, kaum muslimin diwajibkan untuk berpuasa selama 29 atau 30 hari sepanjang Ramadhan sejak tahun kedua Hijriah.
Bagi umat muslim, bulan Ramadan adalah bulan yang penuh berkah. Dalam waktu sebulan penuh, umat muslim diharuskan berpuasa untuk beribadah dan mengingat kembali pentingnya menahan amarah, berbagi, memahami penderitaan orang yang kelaparan dan masih banyak lagi pelajaran penting lainnya.
“Bagi mereka yang melaksanakan puasa Ramadhan, Allah SWT menjanjikan pahala yang berlimpah. Disamping keutamaan-keutamaan puasa, dalam bulan Ramadhan Allah SWT juga menjanjikan pahala yang berlipat untuk ibadah atau perbuatan baik lainnya,” ujarnya.
Melatih keimanan, meningkatkan spiritual, serta mengejar ampunan dari Allah SWT merupakan beberapa dari alasan utama seseorang menjalankan ibadah puasa. Materi yang disampaikan dalam kegiatan ini antara lain aqidah, akhlak dan ibadah.
“Bimbingan ini efektif untuk diterapkan, sehingga hasil dari pelaksanaan bimbingan rohani Islam adalah meningkatkan keimanan dan ketaqwaan. Memiliki sikap positif, bertanggung jawab, istiqomah serta tawakal,” pungkasnya. (Dri)