Advertorial

Pemkab Bondowoso Sediakan Mudik Gratis Bagi Perantau di Bali

1
×

Pemkab Bondowoso Sediakan Mudik Gratis Bagi Perantau di Bali

Sebarkan artikel ini
Bondowoso
ILUSTRASI

Bondowoso, LENSANUSANTARA.CO.ID – Pemerintah Kabupaten Bondowoso tetap memiliki perhatian bagi warga yang bekerja di rantau. Mereka disediakan angkutan gratis untuk mudik.

Example 300x600

Penyediaan sarana transportasi secara gratis tersebut bertujuan agar para urban syang bekerja di luar daerah, khususnya Bali dan sekitarnya dapat berlebaran di kampung halamannya di Bondowoso.

Layanan gratis tersebut diberikan beberapa hari menjelang Hari Raya Idul Fitri tahun 1445 Hijriah atau jatuh pada bulan April 2024 mendatang.

BACA JUGA :
KPU Bondowoso Perbolehkan Peserta Pemilu Kampanye di Lembaga Pendidikan

Syarat untuk dapat mudik gratis tersebut bagi perantau yang bekerja di Bali tak sulit. Cukup menunjukkan KTP bagi perorangan, dan menyertakan Kartu Keluarga (KK) untuk warga yang mudik ke Bondowoso bersama keluarga.

Pun pendaftarannya dapat dilakukan dengan menghubungi sejumlah nomer yang ada di flyer yang telah tersebar ke masyarakat di Bondowoso, maupun beberapa titik wilayah yang ada di Denpasar Bali.

BACA JUGA :
Anggaran Sektor Pariwisata di Bondowoso Kemungkinan Akan Dipangkas, Ketua DPRD Ungkap Penyebabnya

Atau dapat pula daftark langsung ke Base Camp SRB Dewata, Jalan Hangtuah Cempaka Putih II Gang Cemara No 28, Renon Denpasar, Bali.

Dalam program bertajuk “Areng sereng mudik gratis kah Bendebesah” tersebut Pemkab Bondowoso menyiapkan 10 armada bus. Artinya sekitar 500 orang dapat terangkut.

Keberangkatan 10 dari beberapa titik di Denpasar tersebut dibagi dalam dua sesi. Yakni pada tanggal 3 dan 6 April 2024.

“Tujuannya agar mereka bisa kumpul dengan keluarganya di Bondowoso saat hari raya Idul Fitri,” kata Kepala Dinas Perhubungan Bondowoso, Agus Suwardjito, Minggu (24/3/2024).

BACA JUGA :
Aksi Unjuk Rasa Warga Desa Ramban Kulon Berujung Damai, Kades Janji Tunjukkan Rekening Silpa

la berpesan agar mudik gratis ini bisa benar-benar dimanfaatkan oleh masyarakat Bondowoso yang bekerja di Bali. Meski Pemkab mungkin tidak akan dapat mengcover seluruhnya.

“Semoga mudik gratis ini dapat mengurangi beban perantau asal Bondowoso yang ada di Bali,” tandas mantan Kepala Dinas Kesehatan ini. (Wid/ADV).