Blitar, LENSANUSANTARA.CO.ID – Guna meningkatkan kesadaran gender melalui jurnalisme yang responsif, sebagai bagian dari komitmen untuk memenuhi ketentuan Undang-Undang (UU) tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP).
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blitar melalui Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian (Diskominfotiksan) menyelenggarakan acara Media Gathering.di ruang Perdana Kantor Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Blitar, Senin, (1/4/2024) sore.
Acara dihadiri oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda, Krisna Triatmanto, perwakilan media di wilayah Blitar Raya, Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Unisba Blitar Endah Siswati, serta Wakil Pemimpin Redaksi PT. Jaya Kediri Televisi (JTV Kediri) Asrofi.
Dalam sambutannya Kepala Diskominfotiksan Kabupaten Blitar, Herman Widodo mengatakan tujuan kegiatan ini untuk meningkatkan pengetahuan para jurnalis agar lebih berperspektif gender sehingga dapat menghadirkan media yang responsif gender.
“Kita mengusung tema ‘Jurnalisme Responsif Gender. Tujuannya diharapkan mampu meningkatkan kompetensi jurnalis dan implementasi program responsif gender,” kata Herman Widodo.
Hal senada juga disampaikan oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda, Krisna Triatmanto. Menurutnya program Responsif Gender merupakan strategi untuk mengintegrasikan perspektif gender ke dalam pembangunan, mulai dari penyusunan kebijakan, perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, serta pemantauan dan evaluasi.
“Sehingga mampu menciptakan pembangunan yang lebih adil dan merata bagi seluruh penduduk Kabupaten Blitar, ” ujarnya.
Ia menambahkan program responsif Gender juga bertujuan untuk mewujudkan kesetaraan gender dengan harapan kesetaraan gender dapat dicapai dengan mengurangi kesenjangan antara laki-laki dan perempuan.
“Utamanya dalam mengakses dan mengontrol sumber daya, berpartisipasi di seluruh proses pembangunan dan pengambilan keputusan, serta memperoleh manfaat dari pembangunan,” pungkas dia.( arif/ Adv/ Kominfo)