Malang, LENSANUSANTARA.CO.ID – Pemerintah Kota Malang melaksanakan kegiatan penilaian mandiri tingkat kematangan bagi perangkat daerah Kota Malang. Kamis (25/07).
Kegiatan dilaksanakan di Hotel Savana bertempat di Jl. Letjen Sutoyo No.30, RW.34, Rampal Celaket, Kecamatan Klojen, Kota Malang. Dalam kegiatan tersebut dihadiri oleh seluruh perwakilan Perangkat Daerah, UPT, Inspektorat Daerah, Bappeda, Serta perwakilan dari beberapa Sekretariat Daerah Kota Malang.
Acara diawali dengan sambutan Kepala Bagian Organisasi Setda Kota Malang Boedi Utomo, dalam sambutannya mengatakan, bahwa kegiatan penilaian mandiri tingkat kematangan bagi perangkat daerah ini sesuai dengan Ketentuan yang diatur dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 99 Tahun 2018.
“Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mengevaluasi kemampuan dan kesiapan setiap perangkat daerah dalam melaksanakan tugas dan fungsinya menjadi lebih efektif dan efesien,” ucapnya.
“Kami Juga berharap penilaian ini dapat memberikan gambaran jelas dalam meningkatkan kematangan perangkat daerah di Pemerintahan Kota Malang,” imbuhnya.
Menurut Boedi, dari segi proses penilaian mandiri ini terdiri dari beberapa langkah, mulai dari pengisian data dukung, diskusi dengan anggota tim evaluasi kelembagaane, hingga evaluasi hasil dari setiap perangkat daerah.
Dalam setiap daerah diminta untuk memberikan data dukung, berdasarkan kriteria yang ditentukan dari aspek perencanaan monitoring dan pengendalian, jaminan mutu pelayanan, SOP, pendidikan dan pelatihan, manajemen sumber daya, manajemen resiko, pengukuran kinerja, pengembangan inovasi dan budaya oraganisasi. Hal ini diharapkan dapat menggali potensi melalui saran perbaikan sekaligus mengidentifikasi area atau variabel yang perlu diperbaiki.
“Setelah proses penilaian selesai akan ada sesi umpan balik yang di mana masing-masing perangkat daerah dapat melihat nilai di berita acara desk. Jadi diskusi ini diharapkan dapat memicu kolaborasi dan evaluasi perangkat daerah serta menciptakan sinergi dalam menciptakan kinerja Pemkot Malang menjadi lebih baik,” terangnya.
Selain mengevaluasi kegiatan, ini juga menjadi bagian dari upaya yang berkelanjutan untuk mencapai tata kelola Pemerintahan Kota Malang menjadi lebih baik, tansparan, dan akuntabel. Dengan begitu harapan dari organisasi dapat menjawab kebutuhan masyarakat dalam mewujudkan Pembangunan Daerah yang berkelanjutan.
Di akhir sambutannya, ia berpesan kepada seluruhnya untuk berkomitmen dalam meningkatkan kualitas kinerja. “Mari kita bersama-sama berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan publik demi masyarakat kota Malang yang lebih baik,” pungkas Boedi. (Ryo)