Daerah

Ketua TP PKK Jember Dapat Penghargaan Anugerah Puspa Bangsa Atas Gagasan Mlijo Cinta

×

Ketua TP PKK Jember Dapat Penghargaan Anugerah Puspa Bangsa Atas Gagasan Mlijo Cinta

Sebarkan artikel ini
Kementerian PPPA Berikan Penghargaan Pada TP PKK Jember Atas Gagasan Mlijo Cinta, Rabu (16/4/2025).(Foto: Badri/ Lensanusantara) ::

Jember, LENSANUSANTARA.CO.ID – Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Jember, Ning Ghyta Eka Puspita, meraih Penghargaan Anugerah Puspa Bangsa atas inisiasinya menggagas program Mlijo Cinta, Rabu (16/4/2025).

Example 300x600

Program ini dinilai memberi dampak nyata dalam meningkatkan kesejahteraan perempuan, khususnya pedagang sayur keliling atau yang dikenal dengan sebutan mlijo di Jember.

Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Arifatul Choiri Fauzi, dalam acara yang digelar di Gedung Kompas Gramedia, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Selasa (15/4/2025) malam.

BACA JUGA :
Ketua PKK Tapsel Rosalina Dolly Ikuti Rakorda TP PKK Tahun 2023

Penghargaan ini saya dedikasikan untuk para perempuan tangguh di Jember, khususnya para mlijo yang menjadi tulang punggung keluarga,”ujar Ning Ghyta Ketua TP PKK Jember.

Perlu diketahui, mlijo adalah pedagang sayur keliling yang mayoritas dijalankan oleh perempuan. Setiap pagi mereka berangkat lebih awal ke pasar tradisional untuk kulakan, lalu berkeliling menjajakan aneka kebutuhan dapur dari rumah ke rumah menggunakan sepeda, motor, atau gerobak sederhana.

BACA JUGA :
Tim Evaluasi Penilaian Lomba TP PKK Provsu Lakukan Penilaian Kepada Desa Kelurahan di Asahan

“Program Mlijo Cinta, dirancang sebagai bentuk pengakuan dan dukungan terhadap peran penting para mlijo dalam menopang ekonomi keluarga,”ungkapnya.

Lewat program ini, Pemerintah Kabupaten Jember menyediakan gerobak dagang yang lebih layak dan menarik, serta akses permodalan untuk mendukung usaha mereka.

‘Tak hanya aspek ekonomi, program ini juga mencakup perlindungan sosial para pedagang akan memperoleh layanan kesehatan gratis dan didaftarkan sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan,”jelasnya.

Masih kata Ning Ghyta Eka Puspita, mereka memiliki jaminan keselamatan kerja, jika sewaktu-waktu menghadapi risiko di lapangan.

BACA JUGA :
Keponakan Presiden RI Sambut Baik Pemkab Jember Siapkan Program Mlijo Cinta

“Program ini, juga menyentuh aspek pendidikan anak-anak para mlijo akan mendapat dukungan beasiswa untuk menjamin keberlanjutan pendidikan mereka,”menurutnya.

Ke depan, kata Ning Ghyta sasaran program akan diperluas mencakup perempuan lain yang bekerja di sektor informal, seperti pedagang kaki lima.

“Program ini bukan semata soal ekonomi. Ini tentang keadilan, pengakuan, dan kesejahteraan bagi perempuan yang selama ini bekerja dalam senyap,”ujar Ning Ghyta.