‎Jalin Silaturahmi Sesama Insan Pers, PWJT Gelar Halal Bihalal di Wonosobo, Wakil FWB: Jaga Profesionalisme Wartawan‎

‎Wonosobo, LENSANUSANTARA.CO.ID – Sebagai wujud kebersamaan dan kekompakan dalam menjalankan pekerjaan satu profesi, beberapa wartawan dari bebagai Kabupaten seperti Banjarnegara, Kebumen, Cilacap, Purbalingga, Banyumas, Wonosobo, yang tergabung dalam Persatuan Wartawan Jawa Tengah (PWJT) mengadakan kegiatan Halal Bihalal.
‎
‎Bertempat di Sapuran Kabupaten Wonosobo, acara yang dihadiri sekitar 60 wartawan dari berbagai media tersebut penuh dengan suasana hangat dan kebersamaan.
‎
‎Menurut Wakil Forum Wartawan Banjarnegara yang datang mewakili Ketua FWB mengatakan, tujuan Halal Bi Halal tersebut di adakan selain untuk  menciptakan kekompakan sesama insa pers, juga bertujuan memperkuat hubungan sesama wartawan yang tersebar di berbagai daerah di Jawa Tengah, khusunya di Karesidenan Banyumas.
‎
‎”Semoga dengan Halal Bi Halal hari ini, kita para jurnalis atau wartawan yang ada di Jawa Tengah, khususnya yang tersebar di Karisidenan Banyumas dan Kedu bisa selalu kompak, menjaga silaturahmi dan selalu koordinasi setiap adanya permasalahan dan pemberitaan yang layak di publikasi,” jelas Arief, Sabtu, (26/4/2025).
‎
‎Halal Bi Halal yang penuh dengan  suasana ceria tersebut, Arief yang juga menyumbangkan suara emasnya duet  bersama biduan tersebut juga mengungkapkan, di acara tersebut juga sebagai ajang tukar pikiran dan permasalahan yang di hadapi tentang aktivitas saat melakukan peliputan di lapangan.
‎
‎”Meskipun saat ini persaingan dalam industri media sangat berat, namun dengan adanya momen seperti ini rasa solidaritas dan kerjasama sangat penting dalam menjaga integritas tetap terjaga dan tentu melalui sebuah profesionalisme dalam melaksanakan pekerjaan sebagai seorang wartawan yang sesuai undang-undang Pers maupun aturan yang dikeluarkan Dewan Pers,” ungkap Arief yang sekaligus wartawan dari media Berita Bersatu.
‎
‎Masih kata Arief,” Dengan adanya wadah yang dinamakan Persatuan Wartawan Jawa Tengah ini saya menghimbau kepada semua rekan-rekan yang tergabung didalamnya, jaga marwah PWJT, jangan sampai di nodai,”tambahnya.
‎
‎Berdirinya PWJT, tentu menjadi sebuah harapan bagi para anggotanya, karena dengan adanya sebuah wadah organisasi tersebut, bisa saling mengingatkan bahwa sebagai seorang wartawan harus mampu dan bisa berguna serta bermanfaat untuk kepentingan masyarakat.
‎
‎Sebagai salah satu pilar demokrasi wartawan memang saat ini selalu di sorot tentang kinerjanya, dan dengan berdirinya PWJT tersebut, diharapkan kedepan selain bisa melawan pemberitaan Hoax, dan menjunjung tinggi martabat jurnalistik terutama menjaga nama baik Organisasi Persatuan Wartawan Jawa Tengah. (Gunawan)
‎
‎