Pendidikan

RSD Balung Jember Menerima 35 Mahasiswa dan 10 Siswa Menjalani Praktik Klinik

×

RSD Balung Jember Menerima 35 Mahasiswa dan 10 Siswa Menjalani Praktik Klinik

Sebarkan artikel ini
Mahasiswa Menerima Pembekalan Orientasi di Aula RSD Balung, Selasa (2/7/2024).(Foto: Badri/ Lensanusantara)

Jember, LENSANUSANTARA.CO.ID – Rumah Sakit Daerah RSD Balung Kabupaten Jember menerima 45 Mahasiswa untuk menjalani praktik klinik di RSD Balung, Selasa (2/7/2024).

45 Mahasiswa tersebut terdiri dari 20 orang mahasiswa Stikes Bhakti Al Qodiri, 13 orang mahasiswa Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang terdiri dari 11 mahasiswa keperawatan dan 2 mahasiswa kebidanan, 10 orang siswa SMK dr. Soebandi, dan 2 orang mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Jember.

Example 300x600

Kegiatan penerimaan mahasiswa dibingkai dalam Kegiatan Orientasi yang diterima langsung oleh dr Siti Nurul Qomariyah, M.Kes selaku Kepala Bagian Umum dan Kepegawaian RSD Balung dan Tim Kordik RSD Balung.

Kegiatan ini bertujuan untuk pelatihan dan pengembangan awal bagi para mahasiswa praktek klinik dan memberi informasi mengenai institusi Rumah Sakit meliputi Visi, Misi Rumah Sakit, pengetahuan tentang Pencegahan dan Pengendalian Infeksi, Sasaran Keselamatan Pasien, Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien, Keselamatan dan Kesehatan Kerja Rumah Sakit, dan Bantuan Hidup Dasar,” Kata dr Siti Nurul Qomariyah, M.Kes selaku Kepala Bagian Umum dan Kepegawaian RSD Balung.

Dalam rangka peningkatan sumber daya manusia yang mampu bekerja secara profesional, maka selain pengalaman belajar mahasiswa juga dituntut pengalaman praktek atau klinik sesuai dengan ketentuan.

“Pembelajaran mahasiswa baik di kelas maupun dilahan praktik dirancang untuk mempersiapkan lulusannya yang proficient/mahir dan komprehensif. Praktik klinik merupakan komponen penting dan tahapan yang paling ditunggu oleh sebagian besar mahasiswa,” katanya.

Ia berharapkan dapat mempersiapkan mahasiswa menjadi anggota masyarakat, yang memiliki kemampuan professional dalam menerapkan ilmu dan memanfaatkan teknologi secara arif. Serta mengupayakan penggunaannya untuk meningkatkan status kesehatan masyarakat.

“Semoga mahasiswa bisa mengamalkan ilmu yang di dapat di instansi pendidikan, mendapat pengalaman selama praktik di RSD Balung serta dapat menjadi tenaga kesehatan profesional nantinya,” Pungkasnya (Dri)

**) IIkuti berita terbaru Lensa Nusantara di Google News klik disini dan jangan lupa di follow.