Politik

Pilkada Kuansing 2024, Halim Siap Maju Bakal Calon Bupati

×

Pilkada Kuansing 2024, Halim Siap Maju Bakal Calon Bupati

Sebarkan artikel ini
Ketua DPC PDI Perjuangan Kuansing
Ketua DPC PDI Perjuangan Kuansing H. Halim usai rapat internal, di Telukkuantan, Selasa (9/7/2024).

Kuansing, LENSANUSANTARA.CO.ID – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) Provinsi Riau tahun 2024 semakin menarik untuk diikuti.

Pasalnya, kian hari banyak terjadi kejutan-kejutan. Betul kata orang, politik itu sangat dinamis.

Example 300x600

Kejutan kali ini datang dari Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kuansing, H. Halim yang menyatakan siap maju jadi Bakal Calon (Balon) Bupati Kuansing.

Menariknya, Halim tidak lagi berharap menjadi Balon Wakil Bupati petahana Suhardiman Amby.

Bahkan, ia sangat optimis menang jika dirinya berhadapan head to head melawan Suhardiman Amby di Pilkada 2024.

Keputusan itu diambil oleh mantan Wabup Kuansing periode 2016-2021 itu setelah dirinya bertemu dengan tokoh Dewan Pimpinan Pusat (DPP) dan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Deddy Sitorus.

Dari pertemuan tersebut, Halim mengaku merasa ada dorongan kuat untuk maju.

”Bahkan DPD dan DPP telah meminta saya segera mengumumkan bakal calon wakil, minggu depan,” ujar Halim.

Selanjutnya, Ketua DPC PDI Perjuangan Kuansing Halim menggelar rapat setelah nyatakan dirinya mundur dari pencalonannya sebagai Cawabup Suhardiman Amby, di Teluk Kuantan, Selasa (9/7/2024).

”Dari rapat yang kami gelar, semua Pimpinan Anak Cabang (PAC) PDIP Perjuangan Kuansing bulat mendukung saya maju Balon Bupati Kuansing,” pungkasnya.

Halim mengaku, mereka memiliki basis masa yang kuat, terlebih berkoalisi dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Amanah Nasional (PAN).

“Basis masa kita semakin besar dengan adanya PKB dan PAN. Sebagai partai peraih lima kursi, PDIP pribadi tentunya optimis menang,” ujar Halim optimis.

Namun demikian, karena namanya politik itu sangat dinamis, dan dapat berubah–ubah. Halim mengatakan, kalau seandainya partai Gerindra masih mau berkoalisi dengan PDI Perjuangan, ia mempersilahkannya.

“Kita masih terbuka dengan partai Gerindra, tapi bukan dengan diri saya pribadi. Silahkan ambil kader PDI Perjuangan untuk pasangan,” tutup Halim. (Suhendi)

**) IIkuti berita terbaru Lensa Nusantara di Google News klik disini dan jangan lupa di follow.